SENTANI- Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw mengungkapkan akan menggelar pertemuan dengan Tokoh Adat (Todat) dan perwakilan Forum Kemanusiaan terkait penggunaan dana hibah dari BNPB Pusat Rp 275 Miliar untuk relokasi dan rekonstruksi.
Hal itu di ungkapkan Bupati Mathius menanggapi aksi demo yang diwarnai dengan pemalangan Kantor Bupati oleh massa dari forum peduli kemanusiaan Kabupaten Jayapura, senin kemarin.
“ Jadi besok itu kita akan kasih penjelasan terhadap suara kemarin mengenai penggunaan dana 275 M untuk relokasi dan rekonstruksi pasca banjir,”kata Bupati Mathius dalam jumpa pers di Hotel Suni Garden, Selasa (27/7/2021) pagi.
Sebenarnya lanjut Bupati Mathius, Ia sangat berharap persoalan ini tak perlu ada demo, cukup bawa bukti saja yang otentik terus ketemu Pemda pasti persoalan itu langsung clear.
“Kita bicara kalau tanpa bukti yang jelas, maka tidak akan pernah selesai. Karena BPK yang mengawasi keuangan negara sudah menyampaikan dan laporan itu juga diterima DPR,”beber Bupati Mathius.
Yang mana dalam penyampaian BPK, kata Bupati Mathius, tidak ada kerugian negara tapi hanya masalah administrasi yang harus diperbaiki dalam waktu 90 hari dan itu sudah clear.
“Jadi besok saya minta mereka(forum kemanusiaan) membawa data agar dapat kita tau yang mereka ribut itu apa kemudian kita akan terbuka dalam pertemuan besok. Yang jelas, tim sudah menyiapkan datanya secara tertulis dan tentunya akan diperbanyak untuk dibagikan kepada semua pihak yang hadir besok,”tukas Bupati Mathius.