JAYAPURA – Atlet Papua yang dipersiapkan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 siap melakukan pemusatan latihan sentralisasi dan desentralisasi setelah hasil rapid test diumumkan hasilnya negative.
Hal tersebut diinformasikan oleh Sekretaris Umum KONI Papua, Kenius Kogoya kepada wartawan di Jayapura, Jumat kemarin.
Kenius mengatakan, atlet Papua sebanyak 1.028 orang dari 37 cabang olahraga hasil rapid testnya sudah keluar.
‘’Hasil rapid sudah keluar, Puji Tuhan hasilnya negative, atlet kita semua aman dari virus Corona (Covid-19),’’ ujarnya.
Dengan keluarnya hasil tes kesehatan tersebut, katanya, KONI segera menerapkan pemusatan latihan sentralisasi yang dijadwalkan dalam waktu dekat ini.
Dikatakan, sebelum masuk dalam pemusatan latihan sentralisasi, KONI akan menyiapkan semua peralatan latihan bagi cabang olahraga.
Namun, pasca wabah virus corona ini, peralatan yang telah dipesan pengiriman terlambat. ‘’Kami dapat pastikan dalam waktu dekat semua peralatan latihan sudah sampai pada masing-masing cabang olahraga,’’ paparnya.
Diketahui, KONI telah menetapkan 445 atlet sebagai atlet utama. Para atlet ini diakomodir masuk pusat penampungan untuk menjalani pelatihan terpusat sentralisasi sedangkan 583 atlet madya menjalani pelatihan terpusat desentralisasi dengan berlatih dari rumah masing-masing