MERAUKE,ARAFURA,-Terkait dengan kepulangan empat atlet Pencak Silat asal Merauke dari Jayapura usai PON XX, atas nama Tiel Taraepos untuk fighter kelas D putri peraih medali perak, medali perunggu ganda diraih oleh Adji serta Sri Rezeki dan Lukas Kimnok (tanpa medali) maka selaku Pembina Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Merauke, Dandim 1707/Merauke, Letkol Czi Muh.Rois Edy Susilo, ST menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas perjuangan yang telah dilakukan oleh keempat atlet tersebut selama PON XX lalu. Menurutnya, atlet Pencak Silat telah menggoreskan satu sejarah baru meskipun hanya mendapatkan medali perak dan perunggu tetapi terasa emas bagi warga Merauke.
“Saya mengucapkan selamat dan sukses kepada atlet kita. Kegembiraan kita tidak sedikitpun berkurang,”jelasnya kepada ARAFURA News, Minggu (24/10). Menurut Letkol Muh.Rois, atlet silat dari Merauke sudah melakukan usaha yang terbaik, oleh sebab itu diminta untuk terus berlatih sehingga dapat meningkatkan prestasi dan mampu berlaga di ajang internasional. Sebab dengan mengikuti ajang internasional dapat mengangkat harkat dan martabat negara.
Sementara itu Boy Sujud Harianto selaku pelatih pada acara penyambutan di Bandara Mopah, Sabtu (23/10) juga menyampaikan apresiasi atas prestasi yang telah dihasilkan oleh pesilat asuhannya dan berharap dapat meningkatkan prestasi di ajang bergengsi berikutnya karena besar harapan pesilat dari Merauke dapat mengikuti pelatnas untuk menghadapi Sea Games nanti. “Semua butuh waktu dan pengorbanan, semua keberhasilan tersebut tidak diraih dengan mudah. Kalian adalah bagian dari keluarga saya, Alhamdulilah atlet-atlet kita mampu meraih prestasi yang luar biasa dan menjadi sejarah bagi Kabupaten Merauke untuk cabor Pencak Silat,”terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Suhartadi selaku Ketua IPSI menyampaikan bahwa para atlet yang telah meraih medali perak maupun perunggu sudah menjadi bukti nyata dari perjuangan yang luar biasa. Untuk itu atlet Merauke diminta tetap semangat karena saat PON lalu yang dihadapi adalah lawan tangguh berkelas dunia dan pernah berlaga di ajang Sea Games. “Oleh karena itu memperoleh medali perak saja sudah begitu luar biasa. Terima kasih atas kekompakan dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh kalian,”ujarnya. Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua Bidang Prestasi KONI Kabupaten Merauke, Lucky Leptiyai bahwa perjuangan yang telah dilakukan oleh atlet Pencak Silat asal Merauke telah membuahkan hasil dan medali yang diperoleh diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi seluruh pendekar yang ada di Merauke. Para atlet telah membuktikan bahwa mereka mampu bertanding dengan semangat yang luar biasa saat PON di Jayapura. Bila ada kekalahan maka harus dapat mengakui keunggulan lawan dan menjadi cambuk untuk terus berlatih.“Namun harus diingat juga, bila meraih kemenangan tidak boleh sombong,”pungkas Lucky.**