Jayapura – Kantor Gubernur Papua yang baru akhirnya ditempati oleh Aparatur Sipil Negara setempat setelah di resmikan pada 30 Desember 2022 lalu. Para ASN mulai aktif bekerja di gedung tersebut pada Senin (22/5/2023).
kepada wartawan Plh. Gubernur Papua, Muhhamad Ridwan Rumasukun mengakui, dirinya bersama sejumlah ASN sudah mulai masuk bekerja di Kantor Gubernur Papua yang baru. “Nanti resminya mulai 1 Juni 2023, tapi kita sudah mulai bekerja hari ini,” kata Ridwan.
Ridwan mengatakan, gedung baru ini akan ditempati oleh kesekretariatan, contohnya Biro Umum, Organisasi dan Pemerintahan. “Kita masuk lebih awal untuk mempersiapkan ruangan. Artinya masih masa penyesuaian. Harapan kita, kesekretariatan ini sudah bisa aktif dalam waktu yang tidak terlalu lama,” ucapnya.
Hal senada disampaikan Plh Sekda Papua, Derek Hegemur bahwa tak menutup kemungkinan ada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya yang bakal menempati gedung baru tersebut.
“Nanti dilihat luas bangunan yang ada, karena pasca gempa ada beberapa OPD yang tidak bisa bekerja di gedung kantornyua. Nanti ada pertimbangan lain,” kata Derek.
Diketahui, Kantor Gubernur Papua dibangun menggunakan dana APBD sekitar Rp 400 miliar. Data yang diperoleh dari Dinas Kominfo, gedung kantor gubernur tersebut memiliki luas bangunan 18.323 m2. Lantai 1 akan digunakan sebagai parkiran dan ruang operator dan lantai 2 akan dijadikan lobi utama, ruang rapat. Sementara untuk lantai 3 ruangan sekretaris daerah, asisten daerah, staf ahli dan anjak madya. Lalu di lantai 4 ada ruang kerja gubernur dan wakil gubernur serta ruang rapat.