SENTANI – Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Jayapura Timothius J. Demetouw membuka Turnamen Sepak Bola Ondofolo Heram. Turnamen yang diikuti 40 tim sepak bola dari Kabupaten/Kota Jayapura ini dibuka oleh Asisten III dengan cara menendang bola bersama Ondofolo Heram Rasing Kleubleuw Yansen Ohee, tokoh pemuda, tokoh agama, mantan pemain Persipura Jayapura, mantan pemain Persidafon Dafonsoro dan perwakilan peserta turnamen tersebut, di Lapangan Sepak Bola Peternakan, Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Selasa (14/6/2022) sore.
Ondofolo Heram Rasing Kleubleuw, Yansen Ohee mengatakan, turnamen ini dilakukan dengan tujuan besar, yaitu mengembalikan sekaligus mengangkat potensi atlit-atlit sepak bola di Kabupaten Jayapura agar dapat berkompetisi kembali. Tetapi, juga menyediakan stok pemain yang nantinya dapat digunakan untuk kepentingan daerah.
Ondo Heram Yansen Ohee juga berharap agar dari kompetisi yang diikuti oleh 40 tim dari Kota dan Kabupaten Jayapura saat ini nanti nya dapat digunakan tenaga atau potensi para pemain yang terbaik dari turnamen ini untuk kebangkitan tim kesayangan masyarakat Kabupaten Jayapura yakni, Persidafon Dafonsoro.
“Sudah empat kali turnamen Heram Cup ini dilaksanakan, dua tahun lalu tidak dilaksanakan akibat pandemi Covid-19. Oleh sebab itu, antusias peserta di tahun ini cukup banyak dan kami harap dapat berjalan hingga final dengan baik dan aman,” ujar Yansen Ohee yang juga Penggagas Turnamen Ondofolo Heram Cup IV 2022 ini diakhir sambutannya.
Olahraga kulit bundar yang rutin diadakan setiap tahun untuk kebangkitan tim kesayangan masyarakat Kabupaten Jayapura, yakni Persidafon Dafonsoro itu sudah vakum selama dua tahun akibat pandemi Covid-19. Pada tahun 2022, turnamen Ondofolo Heram ini merupakan edisi ke-4.
Sementara itu ditempat yang sama, Assisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Jayapura, Timothius J. Demetouw mengatakan, Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura sangat mengapresiasi inisiatif sekaligus upaya masyarakat yang dikoordinir oleh Ondofolo Heram ini untuk menciptakan potensi atlet berbakat melalui turnamen saat ini.
Kata Timothius Demetouw, dua tahun berlalu tanpa ada pertandingan dalam kebersamaan akibat pandemi Covid-19, yang melanda bumi kita. Dengan turnamen yang saat ini dilaksanakan tentunya akan menjadi semangat. Tetapi, juga spirit bagi kita semua untuk kembali melihat kejayaan tim kebanggaan masyarakat Kabupaten Jayapura, Persidafon Dafonsoro.
“Potensi pemain yang unggul, tentunya akan lahir dari iven turnamen seperti ini dan kita semua berharap agar seluruh peserta dapat menunjukan kemampuan dan skil bermain sepak bola yang baik. Tentunya dalam setiap pertandingan, ada yang kalah ada juga yang menang. Pemerintah daerah sangat mengapresiasi inisiatif terbaik ini, dengan harapan dapat siteruskan untuk waktu-waktu yang akan datang,” jelasnya.
Untuk diketahui, pertandingan perdana dilakukan klas eksebisi antara Persipura All Star dan Persidafon All Star dengan kemangan Persipura All Star dengan skors 2-0 yang dicetak oleh Roni Wabia dan Eduard Ivakdalam.
