Jayapura – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Papua menyelenggarakan kegiatan evaluasi anggaran tahun 2020 dan perencanaan tahun 2021 serta rapat koordinasi rencana penyelenggaraan ibadah haji 1442 Hijriyah/2021, Hotel Horison Ultima Entrop, Kota Jayapura, Kamis (17/12/2020).
Dalam kegiatan tersebut, Kepala Kanwil Kemenag Papua, Pendeta Amsal Yowei menyampaikan bahwa di akhir tahun ini, Kanwil Kemenag Provinsi Papua berusaha untuk memaksimalkan anggaran yang tersedia. Meski jumlahnya sangat bekurang akibat Covid-19, tapi dari jumlah yang ada harus diserap dan dimanfaatkan secara maksimal.
Pandemi Covid-19 mengharuskan sebagian besar Kementerian/Lembaga termasuk Kementerian Agama untuk melakukan refocusing kegiatan yang menyebabkan terjadinya pemotongan anggaran yang cukup besar, khususnya di Kanwil Kemenag Papua.
Pada Satuan Kerja (Satker) Haji di Kanwil Kemenag Papua dan di Kantor Kemenag Kabupaten dan Kota di Provinsi Papua, karena adanya pembatalan keberangkatan Jemaah haji tahun 2020, maka beberapa kegiatan dipangkas lantaran tidak relevan lagi.
Amsal menyebut, minimnya anggaran baik di Kanwil Kemenag Papua maupun di Kantor Kemenag Kabupaten dan Kota, juga diikuti dengan rendahnya serapan anggaran, khususnya Bidang Haji dan Bimas Islam.
“Sebagaimana visi Kemenag tahun 2020-2024 bahwa Kementerian Agama yang profesional dan andal dalam membangun masyarakat yang saleh, moderat, cerdas, dan unggul untuk mewujudkan Indonesia yang maju yang berdaulat dan berkepribadian berdasarkan gotong royong,” ucap Amsal.
Dengan 6 misi yang diemban, dan untuk mewujudkan visi dan misi tersebut, Amsal mengutip motto salah satu tokoh nasional Sandiaga Uno yaitu harus kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas.
Pada kesempatan tersebut, Amsal mengingatkan kepada Satker di 28 kabupaten dan 1 kota untuk segera menyusun rencana strategis (renstra) agar diketahui kegiatan apa saja yang akan dilaksanakan pada tahun berikutnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Pelayanan Haji Reguler dan Sistem Informasi Haji Bidang Haji dan Bimas Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua sekaligus Ketua Panitia kegiatan evaluasi anggaran tahun 2020 dan perencanaan tahun 2021 serta rapat koordinasi rencana penyelenggaraan ibadah haji 1442 Hijriyah/2021, Dian Nurlina menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bertujuan sebagai sarana evaluasi, koordinasi dan konsultasi untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik.
“Kegiatan ini digelar selama tiga hari (17-19 Desember 2020) diikuti 73 peserta, dan akan menghadirkan narasumber secara virtual dari Kemenag Pusat,”sebut Dian dalam laporannya. (Zulkifli)