MERAUKE- Wakil Bupati Merauke, Dr.Fauzun Nihayah, S.HI, MH memimpin rapat koordinasi dalam rangka percepatan optimalisasi lahan tahun 2025 untuk persiapan pelaksanaan panen, tanam dan olah tanah serentak pada kawasan oplah 40.000 hektar di wilayah Kabupaten Merauke Provinsi Papua Selatan, Jum’at (14/3).
Rapat berlangsung di kantor bupati dan dihadiri sejumlah instansi terkait termasuk dari kalangan TNI. Dalam kesempatan itu wabup mengemukakan bahwa ketika oplah dapat berhasil pasti program-program ke depan terkait dengan ketahanan pangan lainnya akan bisa dilakukan. Sebab yang dimiliki daerah ini tidak hanya sektor pertanian tetapi juga perikanan.
Pemda berharap ada koordinasi yang lebih baik dan kerjasama yang terus terjalin. Selain itu kolaborasi harus terus ditingkatkan, khususnya antara TNI dan Dinas Pertanian sehingga semua berjalan dengan lancar. Sementara itu Danrem 174/ATW, Brigjen TNI Andy Setyawan, S.Sos., M.I.P. mengatakan, panen raya pada cetak sawah di Kampung Urumb akan dilaksanakan pada tanggal 20 Maret 2025 mendatang.
Lahan seluas 40.000 Ha yang sudah diolah sudah mencapai 29.976 Ha. Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Merauke, Josefa Louise Rumaseuw menyampaikan, lahan pertanian di Kabupaten Merauke seluas 42.000 Ha sudah dikerjakan 40.000 Ha. Pada tahun 2025 anggaran akan dimaksimalkan untuk 40.000 hektar pola tanam lanjut.
Pada kesempatan yang sama, Komandan Kodim 1707/Merauke, Letkol Inf Johny Nofriady menyampaikan, panen raya dan optimalisasi lahan di Kampung Urumb bisa dikatakan dimulai dari nol dikarenakan lahan tersebut kurang lebih 10 tahun tidak ditanami. Namun dengan pemberian pemahaman yang baik kepada masyarakat akhirnya mereka mau bekerja dan mendapatkan hasil dari pertanian tersebut.(Iis)