Jayapura – Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, menyatakan hasil rasionalisasi APBD Papua 2025 telah selesai diinput dan segera dikirim ke DPR Papua untuk evaluasi.
“Kami menunggu rekomendasi DPR Papua atas evaluasi ini. Jika disetujui, APBD segera ditandatangani,” kata Limbong, Selasa (15/1/2025).
Ia berharap APBD dapat disahkan secepatnya agar Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dapat dibagikan ke seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Papua.
Menurutnya, DPA harus dibagikan bulan ini agar program kegiatan OPD dapat berjalan efektif mulai bulan depan.
Dari evaluasi, kata Gubernur, anggaran perjalanan dinas menjadi pos yang paling besar mengalami rasionalisasi untuk dialihkan ke program prioritas.
“Sekitar 50 persen anggaran perjalanan dinas kita rasionalisasi menjadi program kegiatan OPD yang langsung bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Rasionalisasi ini dilakukan untuk memastikan anggaran APBD lebih fokus pada kegiatan yang mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat Papua.
Ia menambahkan, langkah ini juga bertujuan meningkatkan efisiensi penggunaan anggaran sekaligus memastikan setiap dana publik digunakan secara optimal.
