Jayapura – 20.000 warga masyarakat dari 9 kabupaten/kota di Papua mendatangi Kampanye Akbar Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 2, Matius Fakhiri – Aryoko Rumaropen atau MARI-YO di hari terakhir masa kampanye yang digelar di Lapangan Papua Trade Center (PTC) Entrop, Kota Jayapura, Sabtu, 23 November 2024.
Hari terakhir kampanye juga dihadiri Pasangan Calon Wali Kota Jayapura, nomor urut 4, Abisay Rollo, dan juga calon nomor urut 2 Jhon Banua Rouw dan calon Bupati Kabupaten Jayapura nomor urut 2, Yunus Wonda.
Kampanye turut dimeriahkan dengan penampilan sejumlah penyanyi terkenal Papua diantaranya Mace Purba, Whilyano, Dave Baransano, Frans Sisir, bahkan penyanyi rohani, Victor Hutabarat.
Penampilan mereka menambah semangat massa yang tumpah ruah sejak pagi di depan panggung.
Juru Kampanye Nasional, Ahmad Dolly Kurnia Tanjung dalam orasi politiknya mengajak seluruh masyarakat Papua memberikan dukungan suaranya kepada pasangan MARI-YO.
“Kehadiran saya disini untuk membungkus suara nomor 2, Matius Fakhiri – Aryoko Rumaropen,” seru Ahmad Dolly yang disambut teriakan “Menang, menang, menang!”.
Ahmad Dolly yang juga Ketua Umum DPP Partai Golkar ini mengaku kaget melihat ribuan massa simpatisan yang hadir.
“Saya sangat gembira, walaupun saya datang jauh jauh dari Jakarta, tempuh perjalanan 9 jam, namun semua itu terbayarkan dengan kehadiran bapak ibu semua disini dengan penuh warna,” ungkap Dolly mengapresiasi.
Menurutnya, kehadiran ribuan massa pendukung ini membuktikan bahwa Mari-Yo, adalah Gubernur dan Wakil Gubernurnya masyarakat Papua. “Mari- Yo Gubernurnya rakyat Papua,” seru Dolly.
Ia mengaku, sudah cukup lama mengenal sosok Matius Fakhiri saat menjabat Kapolda Papua.
“Beliau (Fakhiri) adalah sosok yang tegas, santun dan selalu mau menyelesaikan masalah. Oleh karena itu jika ingin setiap masalah di Papua di selesaikan, Matius Fakhiri – Aryoko Rumaropen adalah jawaban yang tepat,” serunya lagi.
Pun dengan sosok Aryoko Rumaropen, menurut Dolly, adalah sosok yang pas mendampingi Matius Fakhiri.
“Aryoko Rumaropen adalah seorang pamong, tentunya sangat pas untuk mendampingi Matius Fakhiri memimpin Papua. Kalau inginkan Papua lebih maju, lebih membangun, jangan lupa tanggal 27 November coblos nomor 2,” serunya.
Dalam orasi politiknya, Cagub Matius Fakhiri serukan Kasih Menembus Perbedaan, yang mengingatkan kita pada visi mantan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua, mendiang Lukas Enembe dan Klemen Tinal.
“Dengan visi Papua Cerah (Cerdas, Sejahtera dan Harmoni), tentunya jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nantinya kami akan melanjutkan slogan Kasih Menembus Perbedaan, bahwa siapa saja dari suku mana saja, agama apapun bisa menjadi apa saja di negeri ini, ” tegas Fakhiri.
Fakhiri juga tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada 16 partai politik yang tergabung dalam Koalisi Papua Cerah.
“Terima kasih telah membersamai selama ini sejak awal pendaftaran sampai pada akhir kampanye saat ini,” ucapnya.
Mewakili partai Demokrat, Ny.Yulce Enembe mengajak seluruh masyarakat pegunungan yang ada di 9 Kabupaten/Kota satukan suara untuk pasangan Mari-Yo.
“Kami akan selalu mendoakan untuk kedamaian tanah ini. Bahwa pilihan Tuhan sudah jelas, siapa yang akan memimpin di Provinsi ini,” kata istri mendiang Lukas Enembe, Gubernur Papua 2 periode.
Dalam orasinya, Yulce Enembe juga mengajak massa pendukung untuk amankan suara Mari-Yo di setiap TPS.
“Ingat pilihan sudah jelas toh, tanggal 27 jaga baik suara kita di TPS,” serunya.
Kampanye terakhir Mari- Yo ini dihadiri oleh perwakilan pimpinan dari 16 partai politik baik dari pusat maupun daerah.
16 partai politik pendukung Mari-Yo antara lain partai Golkar, Nasdem, PKS, Gerindra, Demokrat, PPP, PKB, PAN, Perindo, Hanura, Gelora, PSI, Buruh, PBB, Garuda dan Ummat.
Usai kampanye akbar dilanjutkan dengan pesta rakyat dengan menghadirkan artis Warta Koplo dan Duo Anggrek.
