Jayapura – Ruma Sakit Ramela merupakan salah satu Rumah Sakit milik Pemerintah Kota Jayapura yang terletak di Koya Barat, Distrik Muara Tami, kini terus melakukan pembaharuan dan inovasi terbaru dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya masyarakat yang ada di wilayah Koya Barat.
Direktur Rumah Sakit Ramela, dr. Melva Deshinta Sirait, M. Kes telah melakukan banyak hal buat Rumah Sakit Ramela. Bahkan, sejak bulan April 2024 telah melaksanakan pelayanan kesehatan secara digital.
Pelayanan digital (Online) ini mulai dari pendaftaran pasien, peneriksaan baik di UGD maupun di Poli dan pemeriksaan penunjang lainnya seperti Radiologi dengan Laboratorium, itu semua dilakukan secara Online.
Sehingga kata dr. Melva, itu bisa mengefektifkan dokter -dokter di Rumah Sakit Ramela dalam bekerja. Bahkan kosultasi penyakit emergency dari UGD Ramela bisa dilakukan secara Online kepada dokter spesialis, karena dokter spesialis di Rumah Sakit Ramela masih gunakan pertolongan dokter -dokter spesialis yang mengabdi.
“Sampai saat ini semua pelayanan kesehatan terkontrol dan terlaksana disini (Rumah Sakit Ramela) dengan namanya sistem informasi SIRS maupun aplikasi lainnya,” kata dr Melva ketika sejumlah media di ruang kerjanya, belum lama ini.
Selain itu lanjut dr. Melva, juga dapat mempermudah Rumah Sakit Ramela untuk bisa melaksanakan pelayanan secara efektif dan juga bisa di pertanggung jawabkan secara akuntabel, efesien dalam pengeluaran dana maupun segala sesuatunya.
Untuk itu pelayanan kesehatan secara Online ini tak lepas dari keterbatasan Rumah Sakit Ramela (Tipe D), hingga membuat dr. Melva sebagai Direktur harus berfikir dan berinovasi sehingga mereka memilih inovasi layanan di Rumah Sakit Ramela berbasis Digital.
“Puji Tuhan kita sudah berjalan dengan baik, akses terhadap pelayanan kesehatan disini dan semua laporan kinerja Rumah Sakit Ramela kita lakukan secara Online dalam aplikasi kepada Kementerian Kesehatan,”ujar dr. Melva.
Dr. Melva Sirait juga menyebutkan jika pelayanan mutu Rumah Sakit, pelayanan kinerja Rumah Sakit dan pelayanan terhadap program -program yang ada di Rumah Sakit Ramela itu dilaksanakan secara digitalisasi.
“Dan baru -baru ini Rumah Sakit Ramela juga ditetapkan sebagai pelayanan PDP bagi pasien -pasien HIV, laporanya secara Onlin,” ungkapnya.
Oleh karena itu, ia berharap agar Rumah Sakit Ramela mendapat dukungan dari semua instansi maupun masyarakat luas supaya berkembang menjadi Rumah Sakit yang memberkati masyarakat di Distrik Muara Tami, khususnya bagi Tanah Papua.
Tak hanya itu, Rumah Sakit Ramela ini kata dr. Melva juga akan melaksanakan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) pada tahun 2024.
Kendati demikian, dr. Melva berharap, dokumen diselesaikan tahun ini dan di regristrasi Kemendagri sekaligus akan Launching di HUT Kota Jayapura Tahun 2025 nanti.
“Besar harapan kami, keberadaan Rumah Sakit Ramela ini bisa menaikan angka harapan hidup, bisa menaikan fungsi Pemerintah Kota dalam menyediakan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kota Jayapura,” harapnya.
Sekedar diketahui, jika Rumah Sakit Ramela telah disiapkan menjadi pelayanan utama rujukan untuk Kota Jayapura yakni menjadi KJSU- KIA dari Kemeneterian Kesehatan RI.(Tiara).