JAKARTA – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) mempercayakan Bernart Simson Maalangen untuk menjadi Ketua DPW KKK Provinsi Papua Pegunungan periode 2024-2029.
Ketua Umum Angelica Tengker secara resmi melantik Bernart sebagai Ketua KKK Provinsi Papua Pegunungan, di Gedung Sekretariat KKK Pusat, Gedung IBM-ASMI Pulomas Jakarta, Minggu, (20/10/2024)
Dalam sambutannya, Angelica meminta kepada pengurus DPW KKK Provinsi Papua Pegunungan yang baru dilantik, untuk menjadikan pelantikan ini sebagai titik awal bagi KKK di Provinsi Papua Pegunungan untuk melangkah lebih solid dan terarah, apalagi Provinsi Papua Pegunungan adalah Provinsi yang baru.
“Mari warga Kawanua agar kita menjadi mitra yang baik bagi pemerintah daerah, baik dalam menunjang program pembangunan dan sosial kemasyarakatan dan jadikan KKK sebagai wadah untuk melayani sesuai semangat kita “Esa Lalan Esa Toroan” yang artinya “Satu Jalan Satu Tujuan,” Kata Tengker
Sementara itu, usai dilantik sebagai Ketua DPW KKK Provinsi Papua Pegunungan, Bernart Simson Maalangen menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua Umum DPP KKK Pusat, beserta jajaran Pengurus DPP, juga kepada Warga Kawanua di Provinsi Papua Pegunungan atas kepercayaan yang sudah diberikan kepadanya untuk memimpin KKK Provinsi Papua Pegunungan.
“Setelah memegang SK dari DPP KKK Pusat, saya akan segera kembali untuk konsolidasi kepengurusan dan melebarkan sayap organisasi dengan membentuk DPD di 8 Kabupaten yang berada di Wilayah Provinsi Papua Pegunungan. Kami juga akan mempersiapkan acara Pengukuhan Pengurus DPW Papua Pegunungan di Wamena Kabupaten Jayawijaya, agar keseluruhan Pengurus termotivasi untuk melayani sesama Seluruh Warga Kawanua Sulawesi Utara lewat KKK,” Kata Bernart.
Dalam kepengurusan DPW KKK Papua Pegunungan, Bernart akan didampingi oleh Iwan Ray Taghulihi sebagai Sekretaris, Jhon Richard Banua sebagai Ketua Dewan Kehormatan atau Tonaas Umbanua, Hengky Pangemanan sebagai Ketua Dewan Penasehat, Handry Kindangen sebagai Ketua Dewan Pembina dan Marcelino Rumambi sebagai Ketua Dewan Pakar.
Seperti diketahui sejak berdiri, KKK dikenal sebagai rumah besar bersama atau (Wale Wangko) bagi Tou Kawanua di perantauan, sekaligus menjadi wadah resmi yang kuat dan bermanfaat dalam berbagai aspek kehidupan Tou Kawanua.**