Pasific Pos.com
Headline

Persipura Imbang, Persewar Kalah

Jayapura – Persipura Jayapura akhirnya merebut poin perdananya di Liga 2 musim ini setelah bermain imbang 0-0 melawan tuan rumah Gresik United  di Stadion Tuban Sport Center, Jawa Timur, Minggu (6/10/204).

Ya, Mutiara Hitam julukan Persipura Jayapura cuma raih 1 poin, terpuruk setelah tiga pertandingan sebelumnya tak pernah menang.

Jual beli serangan ditampilkan kedua tim sejak menit awal di babak pertama. Namun beberapa peluang manis yang berhasil diciptakan gagal dimaksimalkan oleh masing-masing tim.

Memasuki babak kedua, Persipura dan Gresik United terus melakukan berbagai upaya untuk menekan pertahanan masing-msaing tim. Upaya yang dilakukan kedua tim gagal. Pelatih Persipura Jayapura, Ricardo Salampessy yang ingin timnya meraih kemenangan perdana, masukan Ian Kabes mengganti Solossa B. Kemudian Ali Nouri mengganti Fredolin Yoku.

Hingga pertandingan berakhir, skor tidak berubah untuk kedua tim. Hasil seri ini mengantarkan Persipura meraih poin perdana di kompetisi Liga 2 2024/2025 sekaligus mengakhiri tren buruk lantaran di tiga pertandingan sebelumnya mengalami kekalahan alias tanpa poin.

Persipura

Sementara itu, Persewar Waropen gagal meraih poin usai dikalahkan tuan tumah Deltras Sidoarjo. Anak asuhan Eduard Ivakdalam itu kalah dengan skor 2-0 dari Deltras di Stadion Brawijaya, Kediri, pada Minggu (6/10/2024).

Deltras baru dapat mencetak dua gol di babak kedua. Gol pertama terjadi lewat tandukan  terukur bek asing, Artur Vieira pada menit ke-50. Lalu, Deltras menggenapkan keunggulan lewat manuver Safitra Ramadan Udu pada menit ke-54.

Pelatih Persewar Waropen, Eduard Ivakdalam mengatakan banyak hal yang harus dievaluasi dari pertandingan ini, untuk menatap pertandingan melawan Gresik United. “Hasil pertandingan ini harus kita terima, anak-anak juga hilang konsentrasi di awal babak kedua, dan lawan bisa mencetak gol dalam waktu 7 menit,” katanya.

Ivakdalam mengaku, tuan rumah Deltras Sidoarjo mampu memanfaatkan peluang untuk mencetak gol. “Saya harus akui anak-anak terpancing emosi dan lawan bisa cetak gol dengan cepat dan lawan balik menekan kita di babak kedua, Viktor Pae dkk hilang fokus,” jelasnya.

Dari jalannya pertandingan diakui Ivakdalam, Deltras bisa mencetak banyak gol dari peluang shot on target. “Kita bisa kalah dengan skor sangat besar jika Deltras bisa memanfaatkan beberapa kesempatan mencetak gol, kita bersyukur hanya kemasukan dua gol dan ini menjadi bahan evaluasi tim pelatih untuk menatap laga berikutnya,” ucapnya.

 

 

 

Leave a Comment