Kenyam – Untuk mengetahui dan memonitoring harga bahan pokok yang ada di Kabupaten Nduga, Letkol Inf Saeri, S.E., M.M. selaku Dandim 1706/Nduga Bersama PJ Bupati Nduga Elai Giban, S.E., M.M. melaksanakan pengecekan harga bahan pokok serta BBM yang ada di wilayah Kabupaten Nduga khususnya di pasar Keyabi pada Kamis, 05 September 2024.
Selain mengecek harga bahan bahan pokok, Dandim Nduga serta PJ Bupati Nduga dan rombongan juga menyempatkan untuk membeli hasil bumi masyarakat di pasar Keyabi.
Dari monitoring serta pengecekan di beberapa toko yang ada diketahui bahwa harga beras 10 Kg dijual dengan harga Rp. 225.000, Minyak Goreng merek Bimoli 5 Liter seharga Rp. 140.000, untuk harga BBM Eceran termasuk tinggi di di sekitaran Rp.40.000 untuk 1,5 Liter Pertalite.
Untuk itu PJ Bupati Nduga berpesan agar nantinya dapat menurunkan harga BBM supaya dapat meringankan masyarakat serta bisa lebih menstabilkan harga barang yang ada saat ini.
“Kami pemerintah Forkompinda dan TNI/Polri kami bersama-sama mengecek inflasi harga barang dan pasar sehingga kami hari ini kami turun ke pasar, Untuk penjual yang sudah mendapatkan ijin menjual BBM saya harapkan harga nantinya BBM di kabupaten Nduga ini bisa menurun agar dapat meringankan masyarakat dalam membeli bahan bakar.” Ucap PJ Bupati Nduga.
Senada dengan PJ Bupati Nduga, Dandim 1706/Nduga Letkol Inf Saeri, S.E., M.M. juga berharap kedepannya dengan semakin berkembangnya Kabupaten Nduga ini harga komoditas yang ada di Kabupaten Nduga juga dapat semakin terjangkau.
“Hari ini kami Forkopimda Kabupaten Nduga mengecek secara langsung harga bahan bahan pokok yang dijual di toko toko maupun di pasar, saya berharap kedepannya dengan semakin kondusifnya situasi keamanan serta perkembangan Kabupaten Nduga nantinya harga sembako serta kebutuhan pokok lainnya dapat semakin terjangkau.” ucap Dandim.
Dengan upaya monitoring ini, diharapkan kedepannya harga bahan pokok di Kabupaten Nduga dapat semakin stabil dan semakin terjangkau bagi masyarakat.