Pasific Pos.com
Ekonomi & BisnisHeadline

Kemensos Latih Warga Pegunungan Bintang Membuat Rumah Knock Down

Para peserta pelatihan pembuatan rumah knock down yang digelar Kemensos RI. (Foto : Sari)

Jayapura – 50 warga Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan dilatih membuat rumah knock down (cepat, efisien dan terjangkau).

Pelatihan digelar di kompleks Perumahan Koya Kemensos di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua dilaksanakan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) RI bekerjasama dengan Keuskupan Jayapura.

Staf Khusus Menteri Sosial Bidang Komunikasi dan Media Massa,  Don Rozano Sigit Prakoeswa menyampaikan, setelah mengikuti pelatihan ini, para peserta akan membangun rumah mereka masing-masing di daerah asal, namun secara gotong royong.

“Mereka juga belajar membuat pondasi dan sangat antusias mengikuti pelatihan ini sampai mereka yakin bahwa bisa membangun rumah menggunakan sistem knock down,” kata Don Rozano usai meninjau pelatihan tersebut, Senin (26/8/2024).

Don menjelaskan, pelatihan bangun rumah knock down diberikan oleh Kemensos berawal dari keprihatinan Menteri Sosial Tri Rismaharini yang mengetahui bahwa ada warga Pegunungan Bintang belum memiliki rumah layak huni.

“Rumah knock down lebih hemat biaya dan lebih cepat pembangunannya. Kalau kita bangun rumah permanen, kendalanya material atau bahan baku tidak tersedia di wilayah mereka, kemudian waktunya lama,” jelasnya.

Setelah belajar membuat rumah knock down, para peserta akan dilatih membangun sekolah. Menurut Don Rozano, pasca dibakarnya sekolah di Pegunungan Bintang, para siswa menempati aula gereja untuk proses belajar mengajar.

“Jadi nanti mereka diminta Ibu Menteri untuk membantu membangun sekolah sehingga anak-anak bisa mendapatkan pendidikan lebih baik lagi untuk kehidupan di masa mendatang,” kata Don.

Salah satu peserta pelatihan, Barnabas menuturkan, pelatihan sangat bermanfaat baginya yang awalnya tidak memiliki ketrampilan apapun, kini memahami cara membangun rumah.

Diakui Barnabas, rumah yang ditempati bersama anggota keluarganya terbuat dari kayu. Namun, setelah mendapatkan pelatihan tersebut, dia akan membangun rumahnya menggunakan sistem knock down.

Dia pun menyampaikan terima kasih kepada Kemensos RI yang melibatkan dirinya menjadi peserta. Menurutnya, informasi soal pelatihan dia dapatkan dari pihak distrik setempat setelah Bupati Pegunungan Bintang turun ke masing-masing distrik menyampaikan bahwa Kemensos membuka pelatihan.

Leave a Comment