Jayapura – Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong melepas Kontingen Papua menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI di Aceh dan Sumatera Utara. Acara pelepasan dilakukan di Aula Sasana Krida Kantor Gubernur Dok II Jayapura, Rabu (21/8/2024), dihadiri sejumlah Kepala OPD, atlet, pelatih dan pengurus Koni Papua.
“Suarakan semangat itu nyata di Aceh dan Sumut. Tidak ada yang kebetulan dan tidak ada yang mustahil dalam hidup. Proses itu tidak akan ada yang mengkhianati hasil, selama ini proses itu akan membawa hasil yang bagus. Kerja keras dan berlatih selama ini, saya yakin adik-adikku mampu membuat yang terbaik untuk Papua,” tegas Gubernur Limbong dalam arahannya.
Gubernur mengingatkan para atlet menanamkan kedisiplinan, percaya diri serta menjaga nama baik Papua selama mengikuti PON di Aceh dan Sumut.
“Apa yang sudah dilatih selama ini itu yang diterapkan dalam pertandingan, hanya satu kata untuk meraih prestasi dan mengharumkam nama Papua. Jaga solidaritas dan kekompakan tim, tunjukan bahwa atlet Papua berjiwa sportif,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Papua Kenius Kogoya dalam laporannya mengatakan, jumlah atlet Papua yang lolos ke PON sebanyak 374 orang. Namun kami seleksi dengan kondisi yang ada sehingga menjadi 325 atlet, 69 pela, asisten 43, masseur 19 orang, teknisi 22 orang, pembantu 28 orang, ditambah dengan offisial sebanyak 40 orang, total 546 orang.
“Wilayah Aceh jumlah atlet 180 orang sementara di Sumut sebanyak 145 atlet. Para atlet dan pelatih akan didampingi oleh para official yang telah ditetapkan oleh kontingen,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Kenius Kogoya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Gubernur dan Pemerintah Provinsi Papua yang sudah mendukung kontingen PON Papua. “Kita akan berjuang meraih prestasi terbaik untuk Papua di PON Aceh-Semut,” tegasnya.
Kontingen PON Papua akan dipimpin oleh Asisten II Sekda Papua, Derek Hegemur. Sejumlah atlet, pelatih dan offcial akan bertolak ke Aceh-Sumut Jumat besok. “Beberapa cabor sudah mulai bertolak ke Aceh-Sumut hari Jumat besok, karena tanggal 1 September sudah ada cabor yang bertading,” tutupnya.