Pasific Pos.com
HeadlineInfo Papua

Doa Bersama Lintas Agama di Papua untuk Pilkada Damai 2024

Pemuka agama memimpin doa bersama di halaman Kanwil Kemenag Papua (Foto : Istimewa)

Jayapura – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua melaksanakan kegiatan “Melangitkan Doa untuk Pilkada Damai di Tanah Papua”, yang melibatkan para pemuka agama dari berbagai kepercayaan di Papua, Selasa (13/8/2024).

Kegiatan yang bertemakan “Melangitkan Doa untuk Pilkada Damai oleh Tokoh Lintas Agama Guna Keharmonisan Umat dan Masyarakat di Tanah Papua” ini dilaksanakan dalam rangka memohon keselamatan dan kedamaian pada pelaksanaan Pilkada 2024.

Perwakilan umat muslim, Muhammad Wahib, memulai doa dengan memohon berkah dan keselamatan untuk seluruh masyarakat Papua dalam menghadapi Pilkada.

“Ya Allah, jadikanlah Pilkada Tanah Papua ini dihiasi dengan kejujuran, suasana yang rukun, aman, damai, dan bermartabat,” ungkapnya dalam doa.

Ia juga berdoa agar semua pihak dapat menerima hasil Pilkada dengan lapang dada, serta memohon agar dijauhkan dari kerusuhan dan kekacauan selama proses demokrasi berlangsung.

Perwakilan umat Buddha, Aan Djamian kemudian melanjutkan dengan harapan bahwa kegiatan Pilkada dapat berlangsung lancar tanpa halangan. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menjaga kerukunan, serta memohon perlindungan bagi masyarakat Papua.

“Semoga Pilkada di Papua dari tahapan awal hingga akhir berjalan dengan baik dan tanpa hambatan,” ujarnya.

Dalam doanya, Pdt. Elton Bernard selaku perwakilan umat Kristen menekankan pentingnya integritas dan rasa takut akan Tuhan bagi para calon pemimpin. Ia memohon agar Tuhan menjauhkan Papua dari bencana alam yang dapat mengganggu pelaksanaan Pilkada, serta berdoa agar para kepala daerah yang terpilih nanti dapat menjalankan tugasnya dengan benar demi kesejahteraan masyarakat.

“Kami berdoa agar Pilkada di Papua berlangsung aman dan damai, serta menghasilkan pemimpin yang benar-benar memikirkan rakyat,” ucapnya dalam doa.

I Wayan Wira Adnyana selaku Pandita Pura Agung Surya Bhuvana dalam doanya memohon kekuatan dan bimbingan bagi masyarakat Papua agar Pilkada 2024 dapat dilaksanakan dengan damai dan sukacita. Ia juga meminta perlindungan bagi aparat penegak hukum dan semua pihak yang terlibat dalam menjaga ketertiban selama Pilkada.

“Sinarilah masyarakat kami agar terhindar dari segala mara bahaya, dan tetap rukun, damai, serta sejahtera,” ucapnya dalam doa.

Pastor Paul Tuna selaku perwakilan umat Katolik memohon berkat bagi seluruh calon pemimpin yang akan bertarung dalam Pilkada.

Ia juga berdoa agar proses Pilkada berlangsung jujur dan adil, serta meminta Tuhan memberkati para pemuka agama agar dapat menjadi teladan dalam menjaga kerukunan dan toleransi di Papua. “Semoga Pilkada ini menghasilkan pemimpin yang sungguh-sungguh takut akan Tuhan dan memimpin dengan integritas,” tuturnya.

Acara doa bersama ini mencerminkan komitmen seluruh masyarakat Papua untuk menjaga kedamaian dan kerukunan selama proses demokrasi berlangsung. Harapan besar terletak pada persatuan dan kesatuan semua elemen masyarakat, agar Pilkada 2024 dapat berlangsung dengan aman dan menghasilkan pemimpin yang mampu membawa Papua menuju masa depan yang lebih baik.

Leave a Comment