Jakarta – Pemerintah melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan hari ini memberikan penghargaan UHC Award 2024 kepada sejumlah pemerintah daerah yang telah berhasil mencapai cakupan kesehatan universal (Universal Health Coverage/UHC) khususnya Provinsi Papua.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan upaya maksimal pemerintah daerah dalam mewujudkan akses kesehatan yang merata bagi seluruh masyarakat. Dengan diraihnya penghargaan ini, diharapkan dapat semakin memacu semangat daerah lain untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakatnya.
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Gufron Mukti menyampaikan, pencapaian UHC merupakan tonggak penting dalam pembangunan kesehatan nasional di Indonesia satu Dekade program JKN-KIS untuk negeri sebagai wujud nyata komitmen bersama, Kami sangat mengapresiasi kerja keras para Kepala Daerah dalam mendukung program JKN-KIS.
“Penghargaan ini adalah bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah dan BPJS Kesehatan sangat penting dalam mewujudkan Indonesia yang sehat. Melalui penghargaan ini, kita ingin memberikan apresiasi kepada daerah-daerah yang telah berhasil mewujudkan komitmen bersama dalam memberikan jaminan kesehatan bagi seluruh Masyarakat yang merupakan salah satu program strategis nasional,” ujarnya.
Cakupan peserta sampai dengan 1 Agustus 2024 yaitu sebanyak 276.520.647 jiwa atau 98,19% dari jumlah total penduduk 281.603.800 jiwa sesuai data penduduk per semester 1 tahun 2024 (BPS).
Dengan adanya UHC, masyarakat miskin memiliki akses terhadap layanan kesehatan yang memadai tanpa harus khawatir tentang biaya.
Hal ini berkontribusi pada peningkatan produktivitas karena masyarakat lebih sehat dan dapat bekerja dengan lebih baik. Selain itu, UHC juga membantu mencegah kemiskinan akibat biaya medis yang tidak terduga, karena biaya tersebut telah ditanggung oleh sistem Jaminan Kesehatan Nasional.
Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin berharap agar perluasan jangkauan kepesertaan cakupan UHC mencapai 100 persen perlu pendekatan efektif dan solutif, evaluasi pelaksanaan program dan kesadaran masyarakat dalam mengikuti program JKN dan membayar iuran JKN. Perlu pendekatan dari keterlibatan dari tokoh Masyarakat dan tokoh agama dalam mensosialisasikan manfaat program JKN-KIS kepada Masyarakat khususnya di daerah-daerah terpencil , terluar dan sulit terjangkau.
Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Fasilitas Kesehatan harus memastikan bahwa setiap warga negara dapat mengakses layanan Kesehatan tanpa terkendala biaya dan Lokasi.
Pemerintah Indonesia mengucapkan terima kasih kepada internasional dari International Social Security Association (ISSA) atas dukungan penghargaan dalam pencapaian UHC dan kolabari seluruh kementrian yang telah bekerja keras dalam mewujudkan jaminan Kesehatan bagi bangsa Indonesia secara menyeluruh sejalan dengan prinsip UHC di Tingkat Global.
Dalam acara tersebut yang menerima penghargaan atas UHC Award sebanyak 33 Provinsi dan 46 Pemerintah Kabupaten /Kota. Acara yang berlangsung di The Krakatau Grand Ballroom Jakarta ini dihadiri oleh Mayjen TNI (Purn.) Ramses Limbong selaku Penjabat Gubernur Provinsi Papua, Triwarno Purnomo selaku Pj Bupati Jayapura, Markus O. Mansnembra selaku Bupati Sarmi, Frans Pekey selaku Sekda Kota Jayapura, Wahfir Kosasih selaku Wakil Bupati Keerom, Ever Mudumi selaku Wakil Bupati Mamberamo Raya dan para kepala daerah lainnya penerima penghargaan.