Jayapura – Penjabat Bupati Kepulauan Yapen, Wiliam Manderi mengundurkan diri dari jabatannya untuk maju sebagai calon Bupati Kepulauan Yapen pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Dengan pengunduran Kepala Satpol Papua itu, Pj Gubernur Ridwan Rumasukun resmi melantik Kepala Badan Pengelolaan Perbatasan dan Kerjasama Provinsi Papua, Suzana Wanggai sebagai Pj Bupati Kepulauan Yapen, Senin (29/7/2024).
Manderi kepada wartawan mengatakan telah mengajukan surat pengunduran diri melalui surat resmi kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada 1 Juli 2024.
Manderi menyatakan siap maju pada Pilkada 2024 di Kabupaten Kepulauan Yapen. “Saya siap maju karena diminta oleh masyarakat, selama menjadi Pj Bupati, saya keliling kampung-kampung dan banyak dukungan untuk meminta saya maju Bupati langsung dari masyarakat,” tegasnya.
Ia mengatakan, proses pengunduruan dirinya dari ASN akan segera diproses. Sebab sesuai dengan edaran Mendagri, bagi ASN yang akan mencalonkan diri harus mundur maksimal 40 hari sebelum pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.
Manderi mengaku, hingga saat ini ada beberapa partai politik yang sudah memberikan rekomendasi. “Perahu politik sudah aman, tinggal kita koordinasi lagi dengan partai lain,” jelasnya.
Lanjutnya, dorongan masyarakat untuk dirinya maju Pilkada Yapen membuat dirinya harus mundur. Bukan karena ada masalah. “terima kasih atas dukungan masyarakat bagi saya, mohon dukungan dan doanya, kita berjuang bersama untuk kemajuan pembangunan di Kepualaun Yapen,” tutupnya.
Dengan pengunduran diri Wilem Manderi, persaingan dalam pemilihan Bupati Yapen 2024 dipastikan akan semakin menarik. Para calon lain kini harus bersiap-siap menghadapi sosok berpengalaman yang siap bertarung memperebutkan kursi nomor satu di kota bersejarah yang mendapat julukan sebagai Kota Perjuangan di Papua itu.Wiliam Manderi
