Jayapura – Puluhan Ondoafi, kepala suku, tokoh pemuda, hingga tokoh perempuan se-Tanah Tabi mendeklarasikan diri mendukung Paulus Waterpauw menjadi Gubernur Papua periode 2024-2029.
Deklarasi dukungan kepada purnawirawan polisi Jenderal Bintang Tiga ini dilakukan di Jayapura, Senin 3 Juni 2024 di Kota Jayapura.
Tokoh perempuan asal Keerom, Anna Maria menyebutkan ada dua jenderal polisi yang akan maju Pilkada Papua dan dirinya memastikan akan menyuarakan dukungannya tersebut kepada masyarakat di Keerom untuk Paulus Waterpauw.
“Tahapan Pilkada Papua, ada Jenderal polisi yang senior dan yunior. Jelas kami akan memilih senior yang banyak pengalaman. Suara kami dari Keerom, akan kami serahkan, kami bungkus untuk Bapak Paulus,” jelasnya dihadapan Paulus Waterpauw dalam pertemuan tersebut.
Anna bilang, di Kabupaten Keerom, Partai Golkar menang dan mendapatkan 6 kursi di DPRD Keerom. Maka dengan kemenangan ini, dipastikan suara Paulus Waterpauw akan menang karena merupakan kader Partai Golkar.
Sementara itu, Ketua I Dewan Adat Papua, Yakonias Wabrar menyebutkan ondoafi/ondofolo di negeri matahari terbit tetap akan mendukung Paulus Waterpauw untuk menjadi Gubernur Papua.
“Hari ini, semua dalam proses kebijakan politik. Mau di gunung kah, di darat, laut, lembah, tapi danau tetap pegang kendali dan kami siap memenangkan Bapak Paulus Waterpauw menjadi Gubernur Papua,” jelasnya.
Para ondoafi dan ondofolo se-Tanah Tabi yakin dan percaya, Paulus Waterpauw akan menjadi pemimpin di Tanah Papua dan membawa Papua lebih baik ke depan.
“Kami harapkan, jangan sampai mama dan bapak di kampung tertipu dengan pemimpin Papua lainnya, karena hanya Bapak Paulus Waterpauw yang akan membawa Papua lebih baik ke depan,” jelasnya.
Senada dengan itu, Ondofolo Hedam, Harly Ohei, menyebut, sebagai pemilik tanah Tabi mereka sepakat memberikan suaranya kepada Paulus Waterpauw sebagai Gubernur Papua periode 2024-2029.
“Kami pemilik Tabi negeri matahari terbit dari perbatasan PNG sampai Sarmi Mamberamo menyertakan sikap mendukung Paulus Waterpauw sebagai Gubernur Papua periode 2024-2029.