Jayapura – Real Estate Indonesia (REI) mengimbau masyarakat sebagai calon pengguna rumah bersubsidi atau komersil lebih jeli melihat lokasi hunian sebelum melakukan pembelian.
Imbauan itu disampaikan Akbar Arif selaku Sekretaris Umum DPD REI Papua di Jayapura, Rabu (20/3/2024).
Akbar mengatakan, seluruh anggota REI termasuk di Papua telah banyak membangun hunian, baik yang bersubsidi maupun komersil. Namun, dalam membangun suatu hunian, REI memiliki konsep sendiri.
“Sebelum membangun hunian, kita awali dengan melihat riwayat lokasi tersebut. Jika lokasi tersebut pernah terkena banjir atau genangan air jika hujan turun, maka konsep pembangunannya harus diubah. Dan memang itu menjadi tugas pengembang agar hunian yang dibangun bisa terjual dan masyarakat tidak dirugikan,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, saat ini belum ada kasus anggota REI Papua membangun hunian di lokasi rawan banjir lantaran asosiasi kerap memberikan pembekalan sebelum melakukan pembangunan.
“Jika dikemudian hari terjadi kasus banjir di lokasi hunian yang dibangun anggota REI, bukan menjadi tanggung jawab pengembang, karena sebelum membangun, kami sudah memegang perizinan,” ucap Akbar. (Sari)
