Pj Bupati Jayapura Triwarno Purnomo memberikan sambutan pada Sosialisasi Kampus Digital Pertama.
Sentani – Pemuda Panca Marga Kabupaten Jayapura dan Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) bekerjasama melakukan Sosialisasi Kampus Digital Pertama di Kabupaten Jayapura. Sosialisasi yang berlangsung di Horex Hotel, Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Jumat (22/12/2023) dibuka oleh Pj Bupati Jayapura Triwarno Purnomo.
Selain Sosialisasi, dalam kesempatan itu dilakukan penandatanganan MoU antara Pemuda Panca Marga bersama perwakilan UICI terkait kemudahan dalam penerimaan termasuk soal beasiswa.
Pejabat Bupati (PJ) Jayapura, Triwarno Purnomo, mengatakan digitalisasi menjadi sesuatu yang wajib untuk dilakukan atau dikampanyekan secara terus menerus agar lebih banyak yang mengetahui terutama dunia pendidikan.
“Saya mengapresiasi Pemuda Panca Marga yang sudah bekerjasama dengan UICI yang merupakan Kampus digital pertama yang akan hadir di Kabupaten Jayapura.” ujarnya.
Triwarno berharap pemuda di Kabupaten Jayapura untuk menerima Kampus Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) sebagai tempat untuk mendapatkan pengetahuan tentang dunia digital.
“Saya menaruh harapan penuh pemuda di Kabupaten Jayapura menerima ini dan ambil keputusan untuk bergabung di UICI yang telah memberikan gambaran terkait proses perkuliahan,” tandas Triwarno.
Sementara itu, Ketua Pemuda Panca Marga Kabupaten Jayapura Nelson Yohosua Ondi mengatakan Universitas Insan Cita Indonesia menerapkan pembelajaran dengan menggunakan teknologi digital menuju era bonus demografi menuju 2030 Indonesia.
Selain itu Keberadaan Kampus digital ini di Kabupaten Jayapura dalam rangka mendukung program pemerintah yakni akselerasi digital dari pusat ke daerah.
“Kami berterima kasih kepada Pj bupati Jayapura yang telah mendukung kegiatan sosialisasi berjalan dengan baik,” ucapnya.
Menurut Ondi, Pihak UICI akan menyiapkan beasiswa untuk 5 orang yang dibiayai oleh Pemuda Panca Marga.
Di tempat yang sama, Kepala Kepala Sub Divisi Beasiswa dan Kerjasama Lembaga Penerimaan Mahasiswa Baru UICI, Momba Donasari Lubis mengungkapkan UICI memiliki keunggulan dalam sistem pembelajaran yang tidak tatap muka.
“Salah satunya, kita bisa kuliah dimana saja dan kapan saja tanpa mahasiswa harus datang ke Kampus mau ada di daerah manapun tetap berkuliah,” jelasnya.
Selain itu mahasiswa sangat fleksibel karena bisa mengatur jam perkuliahan kapan saja. Cocok untuk mahasiswa yang sambil bekerja.
Pihaknya juga mengaku menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang mampu merubah karakter mahasiswa.
Sementara syarat untuk menjadi mahasiswa, kata Lubis, bisa melalui pmb.co.id. “Silahkan dibuka nanti ada jalur-jalurnya atau bisa kontak ke Customer service.” ujarnya.