Nampak Beberapa pelaku UMKM ketika memperlihatkan aneka kue dari bahan dasar sagu.
Sentani – Festival Colo Sagu (FCS) yang diselenggarakan Polres Jayapura bersama pemuda dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura selama tiga (3) hari diakui memberi dampak signifikan bagi para pelaku UMKM dalam hal peningkatan ekonomi.
Hal itu diungkapkan Mama Sifara Novita Sorontouw ketika ditemui wartawan di salah satu standnya yang berada di lokasi pelaksanaan FCS, Jalan Bandara Sentani, Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu (28/6/2023).
Menurut perempuan yang mahir membuat martabak dari bahan sagu ini, kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke – 77 itu, telah meningkatkan pendapatan pelaku UMKM yang terlibat dalam kegiatan FCS.
Dikarenakan sebelum dilaksanakannya FCS tersebut, ia hanya bisa meraup penghasilan di kisaran 200 – 300 ribu rupiah.
“Tapi dengan adanya festival Colo Sagu yang di lakukan selama tiga hari ini, setiap harinya saya meraup keuntungan sampai 1 juta rupiah bahkan lebih,” ujarnya.
Dengan adanya FCS ini, ia mengaku senang karna banyak pengunjung yang datang dan membeli olahan sagu yang ia jual.
“Sehingga ini memotivasi dan menyemangati kami para UMKM untuk terus berinovasi serta bersaing dalam membuat olahan sagu agar dapat dikenal oleh masyarakat Kabupaten Jayapura hingga keluar Papua,” ungkapnya.
“Oleh karena itu, saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus di lakukan rutin. Supaya kami yang berjualan sagu ini, bisa menambah pendapatan kami dan bisa tetap mempertahankan pangan lokal sagu,” harap Novita.
Di tempat yang sama, mama Frida Ohee yang juga berjualan olahan sagu sinole dan sagu bakar pisang di lokasi FCS mengaku sangat terbantu. Sebab sinole dan sagu bakar pisang yang ia jual dengan harga 20 ribu rupiah per-sinole itu, meraup keuntungan yang hanya cukup untuk keperluan sehari-hari.
“Namun dengan adanya FCS ini, saya bisa meraup keuntungan lebih. Jadi selama berjualan di kegiatan FCS, jualan saya habis terjual dan jujur, saya sangat senang karena bukan hanya mendapatkan keuntungan yang besar tetapi saya juga bisa memperkenalkan olahan sagu kepada banyak masyarakat,” sebutnya.
“Untuk itu di kesempatan ini, mewakili mama – mama UMKM yang dilibatkan dalam kegiatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Kapolres, pemuda dan Pemerintah Kabupaten Jayapura yang sudah memberi perhatian kepada kami,” ucap mama Frida.