Pasific Pos.com
Lintas Daerah

Danrem 172/PWY Kunjungi Prajuritnya di Wilayah Kodim 1702/Jayawijaya

Kunker perdana Danrem 172 PWY Brigjen TNI Dedi Hardono ke wilayah jajaran Korem 172 PWY.

Wamena – Komandan Korem (Danrem) 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono didampingi Ketua Persit KCK Koorcab Rem 172 Ny. Seri Dedi Hardono, melaksanakan kunjungan kerja perdana ke wilayah jajaran Korem 172/PWY yang dimulai di wilayah Kodim 1702/Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, pada Senin (19/06).

Mengawali kunjungan kerjanya, Danrem 172/PWY bertolak ke Kabupaten Lanny Jaya untuk meninjau secara langsung bangunan Kodim Persiapan Lanny Jaya dan mengunjungi prajuritnya di Pos Satgas Yonif 721/Makkasau serta satuan Koramil Kodim 1702/JWY yang tergelar disepanjang rute Kab. Jayawijaya dan Kab. Lanny Jaya.

Kepada Prajuritnya, Danrem 172/PWY mengingatkan agar melaksanakan tugas dengan penuh semangat dan tanggung jawab serta profesional, memperhatikan faktor keamanan dalam setiap kegiatan dan meningkatkan kewaspadaan.

Foto bersama Danrem 172 PWY, Brigjen TNI Dedi Hardono dan prajurit jajaran Korem 172 PWY di Mako Kodim 1702 JWY.

“Lakukan pendekatan dengan hati, hadirkan rasa aman dan damai bagi masyarakat sebab kehadiran TNI adalah untuk melayani masyarakat Papua. Ketika mendapatkan permasalahan harus bisa terselesaikan dengan baik dan fikiran yang tenang,” ujarnya.

Danrem juga mengingatkan terkait masih adanya kelompok-kelompok yang masih berseberangan dengan NKRI agar para prajurit bisa melakukan pendekatan, merangkul dan mengajak mereka untuk kembali dan membangun Papua yang lebih maju.

“Mereka adalah saudara kita, panggil dan ajak mereka berbicara. Pahami kultur dan budaya masyarakat Papua. Satu kuncinya adalah bekerja dengan hati, kita semua sama tidak ada perbedaan, justru perbedaan itu yang menjadikan kita satu, bukan untuk membeda-bedakan satu sama lain. Pertumpahan Darah di Tanah Papua harus dihentikan agar pembangunan terus berjalan sehingga Papua akan sama dengan wilayah lainnya di Indonesia,” tegasnya.

Leave a Comment