JAYAPURA – Acara lepas sambut Danrem 172/PWY dari Brigjen TNI JO Sembiring kepada Letkol Inf. Dedi Hardono digelar di auditorium Uncen Senin (15/05/2023).
Meski dibalut kekeluargaan, acara yang dihadiri para tokoh Papua baik adat, agama maupun tokoh muda ini penuh dengan haru.
Bang Jo panggilan akrabnya memang terkenal humble dan dekat dengan siapapun di Papua, termasuk tokoh-tokoh adat, agama, perempuan dan Pemuda
Kedekatan ini sudah terjalian sejak lama. Dimana sejak perwira menengah Bang Jo sudah bertugas di Papua.
Hampir semua wilayah Pegunungan Papua sudah pernah dikunjunginya. Bahkan di Bang Jo merupakan Dandim pertama di Kodim 1717/Puncak Jaya.
Sementara itu dimata wartawan, Bang Jo adalah narasumber yang akrab dan gampang dijumpai.
“Meski sudah menjadi hal lumrah rotasi jabatan dilingkungan TNI, namun kesan selama penugasan di Papua membuat rasa sedih itu ada. Sosok Bang Jo memang memiliki kedekatan tersendiri juga dengan awak media di Papua. Bang Jo dikenal oleh kalangan media adalah sosok yang suka membantu,” ujar salah satu wartawan yang hadir, Selasa (16/5/2023).
Di tempat yang samapun, mama mama penjual pinang, mama pengrajin noken, mama mama yang dibina oleh Korem 172/PWY dalam mengembangkan usahanya, tampak berlinang air mata.
“Kalo bapak Jo pergi, kita masih bisa usaha seperti ini kah tidak e. Mama sedih oo,” ujar mama Maria.
Kesedihan dan rasa haru juga disampaikan Zakeus si penjual cilok. “Bapa so bayar sa pu uang kuliah sampe lulus. Bapa juga so bantu saya motor baru. Adoh bapa dia mau pergi. Tapi saya janji saya harus sarjana harus jadi guru. Bapa nanti hadir disaat saya wisuda,” ujar Zakeus sambil mengusap matanya.
Selamat bertugas di tempat yang baru. Terimakasih atas semua karyamu di Tanah Papua.
