Jayapura – Kongres Asprov PSSI Provinsi Papua di Jayapura, selesai dengan lancar selama sehari, Jumat (26/5/2022).
Ajang Kongres kembali menetapkan Benhur Tomy Mano (BTM) sebagai Ketua Asprov PSSI Papua ketiga kalinya. BTM sapaan Benhur Tomi Mano akan didampingi waklinya Rocky Bebena dan tujuh anggota Executive Comite (Exco) Asprov PSSI Papua Periode 2022-2026.
Penetapan BTM, Rocky Bebena dan tujuh Exco Asprov PSSI Papua ditetapkan secara aklamasi pada Kongres PSSI Papua pada Sidang Pleno oleh Komite Pemilihan Kongres Biasa Asprov PSSI Papua yang dipimpin oleh Pimpinan Sidang DR Dra Fahrudin Pasolo, M. Si, Sekretaris Parson Horota dan anggota Komite Penilihan Daud Harim, SE.
Ketua Komite Pemilihan Pengurus Asprov PSSI Papua, Fahrudin Pasolo yang memimpin jalannya menyatakan, bahwa dari hasil seleksi dan verifikasi untuk Calon Ketua dan Wakil Ketua Asprov PSSI Papua hanya satu, sehingga secara aklamasi ditetapkan sebagai Ketua terpilih dan Wakil ketua terpilih.
Sementara untuk calon anggota Executif Komite yang mencalonkan dan lolos verifikasi sebanyak sembilan orang, namun sampai hari pelaksanaan kongres satu calon exco Parson Horota mengundurkan diri.
Karena kuota anggota Exco di tingkat Asprov PSSI Papua sebanyak 7 orang, sehingga ditetapkan juga secara aklamasi.
Adapun 7 anggota Exco Asprov PSSI Papua periode 2022-20227 yang ditetapkan dalam Kongres masing masing, Touskha Oktafia Stevelen Iba, Justince Mebri, Malhai Mabel, MPD, Daud Hendry Harim, SE, Usman Waimbo SE, M. S.I Samuel Boby Yakadewa dan DR Drs Fahrudin Pasolo, M, S.I.
Pada kongres Asprov PSSi Papua yang digelar di Jayapura, 24 pemegang hak suara pada Kongres Asprov PSSI Papua yang terdiri dari perwakilan pengurus Askab dan Askot serta Klub resmi Asprov PSSI Papua.
Wakil Ketua Umum Asprov PSSI Papua terpilih, Rocky Bebena, akan segera menyusun program yang nanti bakal segera dikerjakan.
Namun, masih perlu menunggu hasil kongres tahunan PSSI. “Jadi hasil dari kongres Asprov PSSI Papua ini akan dibawa ke kongres PSSI Pusat, 30 Mei nanti. disitu kita akan melihat hal selanjutnya,” tandasnya.
Anggota Executive Commite (Exco) PSSI Pusat, Dirk Soplanit mewakili Ketua PSSI Pusat Mochamad Iriawan, dalam arahannya menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Ketua PSSI Pusat karena waktu bersamaan sedang mempersiapkan Kongres PSSI Pusat yang akan digelar pada 30 Mei 2022 mendatang.
Dirk menjelaskan sesuai statuta PSSI setiap tahunnya menggelar empat kali Kongres, dan bila kepengurusan Asprov berjalan sesuai mekanisme maka tidak ada Kongres Luar Biasa.
“Di PSSI itu setiap tahun ada empat kali kongres beda, kalau dengan cabor lain hanya digelar rapat kerja. Kalau kepengurusan Asprov berjalan baik, tidak ada Kongres luar biasa dan Kongres ke 3 itu menjelang Kongres pemilihan ketua,” Jelas Dirk.
Ia menyampaikan pesan ketua umum PSSI kepada Asprov PSSI Papua dan Askab dan Askot untuk terus menjalankan program membina pemain muda di untuk selanjutnya mereka yang terbaik di klubnya bisa masuk menjadi pemain Timnas Indonesia.
“Yang pasti, saya ingin sampaikan pesan Ketua Umum kepada PSSI Papua untuk terus melakukan pembinaan pemain usia muda,” katanya.
Ia menuturkan PSSI terus memantau perkembangan sepak bola di setiap daerah dengan melakukan kunjungan dan berdialog bersama klub sepak bola di daerah.
Ia menambahkan sepak bola merupakan olahraga yang disenangi banyak orang, dan menjadi media untuk menjaga kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.
