TIMIKA – Tim Nasional (Timnas) Bola Tangan (Handball) akan dibentuk. Menurut Ketua Umum Pengurus Besar Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Mayjen TNI (Purn) Dodi Usodo Hargo S, S.IP., M.M perekrutan pemain timnas nantinya berasal dari enam kontingen yang terlibat pada pertandingan di PON XX Papua Tahun 2021, diantaranya Jawa timur, Kalimantan Timur, DKI Jakarta, Papua, Sumatera Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Barat.
“Kami akan pilih dari enam tim ini, pemain-pemain terbaik, untuk menjadi pemain timnas,”ujarnya saat opening ceremony, Sabtu (9/10/2021).
Pembukaan pertandingan bola tangan itu ditandai dengan pemukulan Tifa, dan penyerahan bola secara simbolis oleh Ketua ABTI, Mayjen TNI (Purn) Dodi Usodo Hargo, S SIP MM, kepada Asisten I Bidang Pemerintahan, Setda Mimika, Yulianus Sasarari, yang juga merangkap sebagai Wakil Ketua I Bidang Pertandingan Arena dan Upacara Sub PB PON XX Papua Cluster Mimika.
Bupati Mimika diwakili Yulianus Sasarari, mengaku bangga, karena cabor handball dapat dipertandingkan di PON XX 2021 Papua, setelah melalui proses yang panjang.
“Untuk bisa dipertandingkan di PON, kami sampai harus menghadap Kemenpora, saya katakan bahwa handball inikan sudah dipertandingkan di Olimpiade, dan Sea Games, sehingga wajib dipertandingkan,”ucapnya.
Selain itu, dirinya juga merasa bangga dan gembira meski dimasa pendemi , PON masih bisa digelar dan handball menjadi salah satu cabor yang ikut dipertandingkan.
” Handball ini adalah olahraga yang dulunya dimainkan oleh tentara-tentara Jerman, dan pada saat ini, kita semua telah menjadi pioner,”ucapnya.
Untuk itu ia berpesan, kalah menang dalam sebuah pertandingan adalah hal biasa, sehingga tidak boleh ada pemain yang saling mencederai.
“Yang menang jangan sombong, dan yang kalah jangan berkecil hati dan tetap harus mengakui kekalahan, namun tetap menjujung sportifitas, dan terus melakukan evaluasi diri,”pesannya.
Ia berharap, PON XX 2021 ini bisa melahirkan atlet Papua untuk Timnas.
Yulianus Sasarari menambahkan, masyarakat di Mimika sangat mengapresiasi adanya pertandingan handball, Bupati dan Gubernur Provinsi Papua, berkeinginan PON dapat digelar di Papua, sehingga dihari ini bisa terlaksana
“Mari kita semangat dan junjung tinggi sportifitas sehingga pertandingan ini bisa berjalan dengan sukses,”pungkasnya. (humas pb pon papua)