JAYAPURA— Kontingen DKI Jakarta kembali mendulang perolehan medali di hari kedua cabang olahraga sepatu roda yang digelar di Klemen Tinal Sport Stadium, Bumi Perkemahan Cenderawasih, Kota Jayapura, Selasa (28/9/2021).
Dua tambahan medali emas kontingen asal ibu kota ini diraih oleh Farah Amalia Salsabila Putri di nomor Individual Time Trial (ITT) 500 meter final putri dengan waktu 46.132 detik.
Farah unggul tipis dari wakil Papua Dhinda Salsabila, yang hanya mampu mencatatkan waktu tercepat 46.156 detik. Sementara di tempat ketiga dihuni oleh Sheila Mafira Dewi yang tampil membela Jawa Barat dengan waktu 47.143 detik.
“Senang banget, puas banget, soalnya di penyisihan tadi kan, aku kalah. Ternyata finalnya aku lebih baik. Puas sih, kebetulan di nomor ini aku diturunin sendiri bawa nama DKI Jakarta jadi tanggung jawab penuh di aku,” kata Farah.
Kendati berhasil berdiri di podium juara, namun ia merasa belum cukup puas atas perolehan waktu yang dicatatkannya pada nomor 500 meter putri ini. Sebab, ia pernah meraih waktu yang jauh lebih cepat dibanding putaran final ini.
“Best time aku tuh di sini (Papua). Aku pernah dapat 45.5 detik, (hasil) ini tuh jelek cuma ya alhamdulillah banget,” katanya dengan penuh rasa bangga.
Berkat medali emas dari nomor ITT 500 meter ini, total DKI Jakarta telah mengantongi tiga medali emas, dua medali perak, dan satu medali perunggu.
Sebelumnya, kontingen DKI Jakarta meraih dua medali emas lewat aksi Alifia Meidia Namasta dan Yonatan Lovertus Reinhartta di nomor 15.000 meter elimination putri dan putra.
Sedangkan untuk dua medali perak diraih oleh Latisha Luna Sasmito di nomor ITT 100 meter final putri dan Nafi’dhiya Pradhiasta di nomor ITT 400 meter final putra.
Berikut ini hasil lengkap cabang olahraga sepatu roda nomor ITT 500 meter final putri PON XX Papua 2021:
1. Farah Amalia Salsabila Putri (DKI Jakarta): 46.132 detik.
2. Dhinda Salsabila (Papua): 46.156 detik.
3. Sheila Mafira Dewi (Jawa Barat): 47.143 detik.
4. Aradhana Wikanestri (Daerah Istimewa Yogyakarta): 47.369 detik.
5. Naviska Putri Afifah (Daerah Istimewa Yogyakarta): 47.835 detik.
6. Nadhila Afiati Rachman (Jawa Timur): 48.357 detik.
7. Afifah Nurul Syahidah (Banten): 48.753 detik.
8. Khaira Ghaniya Hafiza (Jawa Barat): 48.773 detik.
9. Riski Adyan Prasasti (Jawa Tengah): 48.836 detik.
10. Ghinayal Alifa Amri (Sumatera Utara): 49.014 detik. (humas pb pon papua)