Jayapura – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan atau BPJS Kesehatan bekerjasama dengan Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura, Jumat (24/9/2021).
Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman tersebut dilakukan oleh Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan, Andi Afdal Abdullah dan Rektor Universitas Cenderawasih Jayapura, Apolo Safanpo.
Penandatanganan tersebut sebagai pedoman dalam mewujudkan kerjasama dan sinergi bagi kedua pihak dalam pelaksanaan program peningkatan kualitas sumber daya manusia atau SDM dan studi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Kerjasama yang dilakukan akan berorientasi pada ruang lingkup untuk peningkatan kualitas SDM melalui proses pembelajaran di Uncen seperti kuliah umum, seminar, simposium, workshop, studi banding, studi lapangan, analisa dan belajar serta internship program oleh kedua pihak menjadi bagian dari studi JKN.
“BPJS Kesehatan melihat Uncen sangat berperan dalam membantu peningkatan SDM BPJS Kesehatan. Ada beberapa Pegawai BPJS Kesehatan yang berstatus mahasiswa, baik mahasiswa strata dua (S2) maupun strata tiga (S3),” ucap Afdal.
“Bahkan dari program studi (Prodi) S3, salah satu Pegawai BPJS Kesehatan sementara dalam proses penyelesaian disertasi. Itu berarti sudah menjadi calon doktor lulusan Uncen. Untuk Prodi S2 sudah sangat banyak Pegawai BPJS Kesehatan lulusan Uncen,” tambah Afdal.
Menurutnya, BPJS Kesehatan siap membantu Uncen dalam pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang menjadi bagian dari tri dharma perguruan tinggi.
“Deputi Direksi Wilayah dan Kepala Cabang juga sudah kami arahkan untuk dapat menerima permintaan dari pihak Fakultas untuk mengajar sesuai bidang yang bersentuhan dengan Program JKN,” kata Afdal.
Sementara itu, Rektor Uncen Jayapura, Apolo Safanpo menyampaikan apresiasi kepada BPJS Kesehatan yang peduli dalam peningkatan kualitas SDM dan bermitra dengan Uncen.
“Kerjasama ini sangat penting, kita sebagai peserta BPJS Kesehatan akan mendapat manfaat jaminan sosial maupun kesehatan dasar,” ucapnya.
Pihaknya berharap, dengan kerjasama tersebut, kedua poha saling memberikan manfaat untuk peningkatan kinerja pada institusi masing-masing.
Data yang akurat yang disampaikan oleh pihak BPJS Kesehatan, kata Apolo, akan sangat berguna sebagai informasi yang akan diolah dengan benar yang akan ditransformasi menjadi rancangan-rancangan kebijakan yang diatur oleh pemerintah dalam bidang Kesehatan.
Turut menyaksikan penandatanganan tersebut, Deputi Direksi Bidang MSDM dan Revolusi Mental, Afrizayanti, Kepala Corporate University Chandra Nurcahyo, Deputi Direksi Wilayah Papua dan Papua Barat Budi Setiawan, dan para pejabat setingkat Asisten Deputi baik dari Kantor Pusat maupun Kedeputian Wilayah serta Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jayapura.
Serta Wakil Rektor Bidang Akademik, Onesimus Sahuleka, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Arung Lamba, Wakil Rektor Bidang Kerjasama Fredrik Sokoy, Dekan FMIPA Dirk Y.P. Runtuboi, Pembantu Dekan I FISIP, Marlina Flassy, Kepala BAPSIK A.R Matdian, Kepala BAUK Kris H, serta Koordinator Humas dan Kerjasama Nurtanti. (Zul)
