JAYAPURA – Gubernur Papua Lukas Enembe mengapresiasi penyediaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam mendukung penyelenggaraan multi event Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI 2021, di Bumi Cenderawasih.
Hal itu tergambar dari kunjungan Gubernur Papua Lukas Enembe, saat meninjau Command Center PON XX dan Peparnas XVI, di sela-sela peresmian Gedung Sasana Krida, Kantor Gubenur Dok II Jayapura, Kamis (26/8/2021).
“Bapak Gubernur siang tadi memberikan apresiasi atas dukungan TIK di multi event PON maupun Peparnas. Dimana hal ini akan menjadi kebanggaan masyarakat di Papua,” terang Kepala Dinas Kominfo Papua , Jeri Agus Yudianto, S.Kom, kepada wartawan.
Command Center Pemprov Papua yang dikunjungi Gubernur Enembe merupakan ruang kendali sistem aplikasi dan infrastruktur teknologi pendukung multi event besar di Papua PON dan Peparnas.
Didalamnya terdiri dari 42 Video Wall dengan 32 PC serta menggunankan sistem teknologi terkini.
Ruangan Command Center ini dapat menyajikan Informasi yang berhubungan dengan game times atau perolehan medali pada tiap disiplin cabang olahraga maupun rangking kontingen.
“Termasuk catatan skor dan lainnya. Kemudian ada pula layanan pendukung seperti tracking transportasi, lokasi akomodasi kontingen, pergerakan panpel/kontingen yang memasuki gate akses di tiap venue/non venue dan tak kalah pentingnya adalah trafic layanan akses yang disiapkan,” jelasnya.
Sementara untuk main Media Center yang sementara dalam pengerjaan, tambah Jeri, akan dipersiapkan bagi panitia dan awak media dalam membuat dan mengelola berita secara real time.
“Dimana nantinya fasilitas yang disediakan berupa stage untuk press confrance, layanan akses internet 1 GBps, TV monitor, PC serta fasilitas pendukung lainnya”.
“Sementara untuk beberapa stasiun TV akan ada beberapa spot untuk studio mini yang bakal disiapkan secara mandiri oleh Stasiun TV yang membutuhkannya. Dan yang pasti awak media yang akan masuk pada area media center adalah mereka yang telah terdaftar dan terakreditasi,” tandasnya.