MERAUKE,ARAFURA,-Wakil Bupati Merauke, H.Riduwan mengemukakan bahwa Pemda sangat mengapresiasi kegiatan sosial yang diadakan dalam rangka Bulan Mutu Karantina Ikan mengingat di tengah masa pandemi seperti sekarang masih ada yang dapat diberikan kepada masyarakat. Khususnya kepada masyarakat yang kurang mampu sehingga ini menjadi program yang sangat bagus di tengah pandemi.
“Ini merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat dan diharapkan ke depan dapat lebih meluas hingga ke kalangan masyarakat yang ada di distrik-distrik karena banyak yang harus disentuh,”ujarnya pada pencanangan Bulan Mutu Karantina Ikan di kantor Stasiun KIPM kemarin.
Sementara itu Kepala Stasiun KIPM Merauke, Nikmatul Rochmah mengemukakan bahwa rangkaian kegiatan dalam rangka Bulan Mutu Karantina Ikan tahun 2021 dengan Tema “Edukasi dan Penyerahan Ikan Sehat bermutu” ditandai dengan launching Bulan Mutu BKIPM Tahun 2021 bertemakan Indonesia Satu Ekspor. Stasiun KIPM Merauke turut berpartisipasi dengan adanya ekspor perdana yang dilakukan serentak seluruh UPT BKIPM seluruh Indonesia pada tanggal 12 hingga 17 April 2021. Komoditi yang diekspor berupa komoditi kepiting bakau dengan tuauan Singapura dan Hongkong.
Jumlahnya sebanyak 3.905 ekor dengan nilai indeks Rupiah sebesar 117 juta melalui Bandara Mopah Merauke. Kegiatan Bulan Mutu Karantina Ikan Tahun 2021 meliputi pelaksanaan BKIPM peduli sosial tahun 2021 dirangkai dengan kegiatan pembagian ikan kepada masyarakat, edukasi ikan sehat bermutu dengan jumlah paket sebanyak 500 paket yang terdiri dari ikan beku ( baby tuna dan layang), bahan olahan bakso Ikan, empek-empek, nuget, pilus, Ikan kaleng dengan bobot perpaket 3,5 kg. Kelompok penerima paket adalah masyarakat asli Papua,difabel, janda dan duda, pengurus mesjid dan gereja serta anak yatim piatu.
Khusus untuk BKIPM peduli lingkungan, akan terpusat di 2 lokasi area pasar PLBN Sota pada tanggal 30 April 2021 dan lokasi kedua akan dilaksanakan di Pasar Wamanggu Mei nanti. Pada kesempatan yang sama, Kepala Pusat Standarisasi, Sistem dan Kepatuhan Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Teguh Samudro menyampaikan bahwa Bulan Mutu Karantina Ikan akan berlangsung selama 3 bulan dan sudah dilaunching 14 April lalu di Pelabuhan Tanjung Periuk Jakarta.
Bulan Mutu Karantina Ikan berlangsung serentak di 47 UPT BKIPM di seluruh Indonesia. Kegiatan sosial yang dilaksanakan bertujuan untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid 19 dengan memproduksi produk perikanan. Selain itu produk yang diberikan juga dibeli dari pelaku UMKM sehingga terjadi perputaran ekonomi yang baik di masa pandemi ini.(Istya Sari Utami)**
