Waropen – Bicara masalah stunting merupakan tanggungjawab semua stakeholder, Stunting merupakan program nasional yang tidak bisa diabaikan oleh daerah manapun, bicara generasi kedepan, tetapi mengabaikan stunting jangan bermimpi mendapatkan generasi yang baik.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Marthinus E Serarawani saat ditemui diruang kerjanya, selasa (30/3/21), “Kita bicara generasi kedepan, tetapi abaikan stunting jangan bermimpi, generasi beberapa tahun kedepan tidak akan membawa waropen ke arah lebih baik sepanjang stunting ini di abaikan”. Terannya.
Untuk penanganan Stunting secara khusus di Kabupate Waropen, Marthinus menjelaskan bahwa sebelumnya telah melaksanakan Rapat Aksi 1 Analisa Situasi Konvergensi Percepatan Penurunan stunting (KP2S), ini merupakan langka awal di tahun 2021, untuk memahami permasalahan dalam integrasi intervensi gizi spesifik dan sensitif dan hasil dari Analisa Situasi inilah yang nantinya menjadi dasar perumusan rekomendasi kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan integrasi intervensi gizi.
Ia berharap, seluruh OPD terkait agar dalam pelaksanaannya dapat saling bersinergi dan berupaya semaksimal mungkin untuk melaksanakan program/kegiatan yang dilaksanakan untuk mengatasi masalah stunting.
“kita semua bertanggung jawab penuh untuk Penanggulangan stunting di Kabupaten Waropen, dan tidak bisa dilakukan sendiri oleh jajaran Dinas Kesehatan, saya mengajak semua pihak, para stakeholder, untuk mendukung pelaksanaan penanggulangan stunting”,terangnya Marthinus.