‘Rangkul Masyarakat Olah Bandeng Presto Khas Merauke’
MERAUKE,ARAFURA,-Terobosan yang dilakukan seorang Untung Sangaji selaku Kapolres Merauke, seakan tidak pernah berhenti. Sukses dengan home industri pelatihan pembuatan kancing baju batok kelapa dan minyak goreng, polisi yang belum lama memimpin Polres Merauke ini sudah menunjukkan berbagai keberhasilan, tidak sebatas berhasil dalam menjaga dan mengendalikan kamtibmas di Kabupaten Merauke. Kini ia kembali lagi dengan gebrakannya yang terbaru, yaitu pembuatan kolam ikan untuk budidaya ikan bandeng yang selanjutnya akan menjadi bahan dasar pembuatan produk olahan bandeng presto.
Tentunya bukan tanpa alasan, mengapa ia kembali melirik komoditi tersebut karena memang dinilai sangat menjanjikan dan dapat menyerap banyak tenaga kerja khususnya dari kalangan masyarakat. Ia mengemukakan, pelatihan home industri akan tetap merangkul berbagai kalangan, termasuk anggota Bhayangkari maupun masyarakat yang berminat khususnya untuk produk bandeng presto ini. Semua akan ia fokuskan apalagi alat untuk membuat bandeng presto telah tiba di Merauke termasuk sejumlah peralatan pendukung lainnya.
“Pembuatan bandeng presto sudah saya lakukan di tempat tugas saya sebelumnya dan berjalan dengan sangat baik. Tenaga kerja yang dirangkul cukup banyak, hingga 175 orang terdiri dari ibu, anak sekolah, anak putus sekolah dan lain sebagainya,”jelas Kapolres kepada wartawan di ruang kerjanya Selasa lalu. Ia menjelaskan, hasil dari home industri bandeng presto ini saja mampu membuat tenaga kerja yang direkrut membeli motor. Apalagi kolam yang akan digunakan di Merauke cukup besar dengan jumlah sebanyak 6 kolam sehingga akan membutuhkan tenaga yang cukup banyak. Untuk bibit ikan yang dibutuhkan saja bisa lebih dari 200.000 ekor sehingga akan sangat menjanjikan. Untung Sangaji juga meminta wartawan dapat berperan aktif memperkenalkan produk bandeng presto yang akan diproduksi nanti kepada khalayak karena akan diproduksi dengan skala besar dan akan menjadi oleh-oleh khas Kota Rusa.
Namun ia menginginkan agar rasa dan kualitas produk yang dihasilkan memang benar-benar unggul sehingga perlu dimaksimalkan dari segi rasa agar benar-benar enak di lidah konsumen. Selain itu rempah-rempah yang tersedia di daerah akan digunakan untuk memberikan rasa khas dari bandeng presto yang akan diproduksi. “Kita ingin semua pihak berperan dalam hal ini, koperasi yang ada akan diaktifkan lagi, baik di lingkup TNI, Polri termasuk di lingkup bandara sehingga pengunjung dapat membawa tentengan oleh-oleh yang lain dari Merauke,”jelas Kapolres.