MERAUKE,ARAFURA,-Hingga berita ini diturunkan, korban atas nama Hani Sukmawati yang hilang karena pada kecelakaan mobil di Sungai Mandom beberapa waktu lalu masih belum ditemukan. Namun Avanza yang terperosok telah berhasil dievakuasi ke permukaan dan dua korban lainnya ditemukan dalam keadaan selamat. Upaya pencarian masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan (FAS) guna menemukan Hani. Sekedar diketahui, Rabu lalu (9/12) pukul 17.30 WIT, Kantor Pencarian Pertolongan Merauke menerima informasi tentang kecelakaan mobil yang terperosok ke dalam sungai.
Karena tergolong kondisi membahayakan manusia, Kantor SAR Merauke langsung merespon laporan tersebut. Erwan, pelapor kejadian tersebut menceritakan bahwa sebuah mobil Avanza terperosok ke dalam sungai Mandom Distrik Ulilin. Kecelakaan tersebut terjadi pada hari yang sama pelaporan pada jam 08.15 WIT. Dalam kendaraan naas tersebut terdapat tiga orang penumpang yaitu Rodi (laki-laki 34 tahun), Hani Nurhayati (perempuan 29 tahun) dan seorang anak kecil, Hani Sumawati (perempuan 4 tahun) yang menurut pelapor adalah satu keluarga. Tujuan mereka ke daerah Alfasera namun ketika melewati jalan dekat jembatan Sungai Mandom, kendaraan oleng dikarenakan kondisi jalan licin sehingga menyebabkan mobil tersebut terperosok ke dalam sungai. Kantor SAR Merauke langsung mempersiapkan tim untuk diberangkatkan menuju lokasi dan pada pukul 17.55 WIT tim bergerak menuju lokasi. Rodi dan Hani Nurhayati ditemukan selamat oleh masyarakat setempat namun Hani Sukmawati tidak ditemukan di sekitar lokasi kejadian.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, Supriyanto Ridwan mengemukakan bahwa sejumlah unsur yang terlibat dalam pencarian antara lain Kansar Merauke, Polsek Muting, Puskesmas Muting, Koramil, PT. Bio Inti Agrindo, dan masyarakat setempat. Sarana yang digunakan yaitu truk personil, Rescue Car Dmax, perahu karet, peralatan selam, peralatan medis, pakaian covid 19, HP satelit, dan peralatan SAR pendukung lainnya.