MERAUKE,ARAFURA,- Wadanlantamal XI Merauke Kolonel Laut (P) Avianto Rooswirawan, S. E., M. Si didampingi Kapolres Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M.Hum dan Dandim 1707 Merauke Letkol Inf. Eka Ganta Candra, S.Ip memberikan penghargaan kepada 37 prajurit TNI dan anggota Polri di lapangan apel Mapolres Merauke Jumat lalu. Berdasarkan Surat Keputusan Kapolres Merauke Nomor : Skep/31/XI/2020/Res Merauke yang ditanda tangani oleh Bupati Merauke, Kapolres Merauke dan Dandim 1707 Merauke telah diberikan piagam penghargaan terhadap prajurit TNI dan anggota Polri karena dinilai bersinergi dalam menciptakan terjaminnya kamtibmas di wilayah Papua Selatan.
Dalam arahannya Wadanlantamal XI menekankan bahwa terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari Sabang hingga Merauke wajib dijaga sebagai akarnya persatuan dan kesatuan, baik TNI, Polri dan masyarakat. Semua elemen mempunyai kewajiban yang sama dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan di negara ini. “Kita harus selalu bersama-sama dan saling memberikan support. Bila ada informasi terkait oknum-oknum yang menginginkan perpecahan maka akan langsung kita deteksi dini dan dilaporkan sesuai dengan tupoksi,”ujarnya. Ia mengungkapkan, TNI siap mensuport kegiatan-kegiatan Polri dalam menciptakan situasi keamanan di Kabupaten Merauke. Sementara itu Kapolres saat ditemui wartawan mengemukakan bahwa TNI dan Polri tidak dapat dipisahkan. Jika ada pihak-pihak yang hendak memecah belah persatuan dan menentang NKRI maka akan ditindak tegas.
“Kemarin Polri masih melakukan upaya persuasif dan humanis, namun bila ke depan masih ada kelompok kelompok yang menentang NKRI lagi maka kita akan ambil tindakan tegas secara kedinasan. Ini belum seberapa, bila masih ada lagi kita akan bikin lebih keras lagi. Lihat kemarin di KKP saja diamankan dengan borgol apalagi makar,” tegasnya.
Selama ini mungkin orang menganggap makar itu biasa namun bagi TNI Polri itu hal serius dan tidak bisa dibiarkan karena menyangkut Indonesia. Pihaknya masih berupaya mengatasi dengan cara yang baik namun ke depan jika masih tidak menggubris maka dengan terpaksa harus menggunakan cara kedinasan. “Saya tegaskan lagi, kalender kamtibmas Bulan Desember harus aman, Pilkada aman, Natal dan tahun baru juga harus aman,”pungkas Kapolres.