Jayapura – Klub Sepak Bola asal Kabupaten Waropen Persewar, resmi mengumumkan meliburkan pemain, pelatih dan ofisial terhitung 1 November 2020 hingga akhir tahun 2020. Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Persewar Waropen Yermias Bisai, SH melalui Sekretaris Umum Michael Rumabar, dalam pertemuan bersama jajaran pemain, pelatih dan ofisial di Jayapura, Sabtu (31/10) malam.
Menurut Ketua Umum, kata Sekum Michael opsi untuk meliburkan pemain, adalah pilihan yang paling masuk akal. Meskipun memang selama dua bulan melakukan persiapan jelang kompetisi seluruh kegiatan pemusatan Latihan di Jayapura dilakukan dengan begitu semangat. Bahkan rapor dari beberapa pemain Nampak mulai terlihat ada peningkatan yang signifikan.
Opsi meliburkan pemain kata Sekum, adalah sebagai salah satu cara untuk berhemat. Rehat selama dua bulan di penghujung tahun ini pun pemain diminta harus tetap melakukan Latihan secara mandiri dan juga menjaga berat badan, agar tidak mengalami kenaikan.
Dalam masa libur ini, kata Sekum Michael Rumabar, seluruh aktivitas sepakbola yang ingin diikuti oleh pemain, menjadi diluar tanggungan klub. Katanya boleh saja untuk mengikuti turnamen lokal, untuk menjaga performa, namun tetap harus berhati-hati karena resiko menjadi tanggung jawab masing-masing individu tersebut.
Memang saat ini kata Michael rumor yang beredar kompetisi Liga 1 baru akan digelar diawal tahun atau di Bulan Februari 2021 mendatang. Namun, belum dapat dipastikan apakah sistematika kompetisi ini melanjutkan musim 2020 atau masuk ke musim baru.
Untuk perkara waktunya di Bulan Februari pun itu masih merupakan opsi yang dikembang oleh rumor yang beredar mengingat pemilihan bulan tersebut menjadi satu opsi yang paling masuk akal untuk digelarkannya kompetisi sepakbola.
“Tim kami liburkan dengan tentunya memikirkan berbagai pertimbangan. Diantaranya alasan berhemat, kalaupun baru akan digelar ditahun 2021 kita masih memiliki anggaran untuk melakukan pemusatan Latihan lagi di awal tahun,” jelas Michael. (il).