MERAUKE,ARAFURA,- Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Merauke, Zem Raimens Imbenai mengemukakan bahwa lomba cipta menu pangan lokal dilaksanakan pihaknya guna mengangkat pangan lokal yang ada di daerah ini khususnya olahan sagu yang merupakan produk lokal unggulan. Pihaknya gencar memperkenalkan olahan sagu dengan harapan lebih dikenal oleh masyarakat Merauke. “Pihak dinas memang berupaya untuk memperkenalkan pangan lokal agar generasi kita yang sekarang tidak melupakan pangan lokal.
Kami sengaja mengangkat sagu agar dapat menjadi perhatian, apalagi di tengah pandemi Covid 19 seperti sekarang tentu membutuhkan ketahanan tubuh yang cukup dan salah satunya dapat dilakukan dengan mengkonsumsi pangan lokal yang ada,”jelasnya kepada wartawan pada lomba cipta menu pangan lokal B2SA dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia ke-40 di halaman kantor Dinas Tanaman Pangan Kabupaten Merauke kemarin.
Ia menjelaskan, lomba yang dilaksanakan memang dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia yang jatuh pada 16 Oktober 2020. Namun untuk Kabupaten Merauke akan memperingatinya pada tanggal 22 Oktober mendatang dengan lokasi di Kampung Bokem. Pada kesempatan itu empat dinas serumpun akan menyampaikan program-program kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia di Kabupaten Merauke. “Memang pada lomba kali ini kami lebih menitikberatkan pada olahan sagu namun pada pelaksanaannya kembali kepada peserta masing-masing, bagaimana memodifikasi menu dengan menggunakan bahan lokal lainnya,”jelasnya. Diharapkan hasil dari pelaksanaan lomba tersebut dapat direkomendasikan ke sejumlah sekolah untuk diimplementasikan dalam program pemberian makanan tambahan yang bergizi kepada anak didik. Jadi ada unsur edukasi yang akan diberikan kepada anak dimana mereka diharapkan lebih mengenal dan mencintai pangan lokal.