Keerom – Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Keerom, Dr. Muhammad Ridwan Rumasukun, SE, MM, akan berkantor di Kantor Otonom Bupati Keerom yang sudah ada sejak tahun 2017.
Ridwan menegaskan, bangunan tiga lantai tersebut, harus dimanfaatkan dengan baik untuk kepentingan pelayanan karena pembangunannya menggunakan uang rakyat.
“Kita akan fungsikan kantor ini sehingga tidak mubazir,” kata Ridwan kepada pers di Keerom, Sabtu (3/10/2020).
Ia memastikan, mulai Senin (5/10/2020), ia akan berkantor di gedung tersebut. Selain itu, ASN Disnaker dan BPMK Keerom pun akan berkantor di lokasi tersebut karena kantor sebelumnya dibakar massa pada Kamis (1/10/2020) lalu.
“Mulai senin (5/10/2020) kita sudah mulai pindah dari kantor bupati ke kantor otonom, terutama BPMK dan Disnaker yang kantornya terbakar. Setelah itu diikuti oleh para asisten dan Sekda akan pindah ke gedung otonom,” kata Ridwan.
Untuk OPD lainnya, Ridwan menjelaskan, mereka akan ikut pindah bila masih tersedia ruangan.
“Kita nanti lihat kapasitasnya, kalau BPMK, Disnaker, para asisten dan Sekda pindah dan kantornya sudah penuh, ya sudah cukup, tapi kalu masih ada yang kosong dinas lain akan pindah,” tuturnya.
Dengan penempatan gedung otonom, Ridwan berharap kinerja pemerintahan di Keerom akan meningkat dan kualitas pelayanan kemasyarakatan akan lebih baik dari sebelumnya.