JAYAPURA – Keberlanjutan Otsus di Papua hingga kini masih bergulir di tengah masyarakat, aksi penolakan dan dukungan terus di lontarkan beberapa kalangan.
Namun harus diketahui l, otsus merupakan kebijakan yang diberikan oleh pemerintah pusat bagi orang asli Papua, dan di Negara Kesatuan hanya ada dua daerah yang mendapat Otsus yakni Papua dan Aceh.
Bahkan selama ini otsus sangat membawa dampak positif bagi pembangunan dan SDM di provinsi Papua.
” Dampak positip Otsus Papua bisa membangun di wilayah bidang infrastruktur, Pendidikan dan berbagai bantuan kesejahteraan lainnya ” ungkap Sem Kogoya selaku ketua pegunungan tengah di Waena Kota Jayapura, Rabu (30/9) siang.
Sesuai isu yang berkembang penolakan Otsus Jilid II oleh oknum tertentu disebabkan karena tidak ada dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat Papua. Namun faktanya dapak positip Otsus sudah di nikmati masyarakat Papua dan berbagai bantuan turun ke kampung/daerah.
Sem Kogoya menambahkan bahwa aksi demo kemarin yang di lakukan oleh mahasiswa itu merupakan kepentingan ellit politik tertentu untuk memecah belah pemuda dan masyarakat Papua.
“Kami bersama warga pegunungan tengah akan selalu berusaha semaksimal mungkin menghalau rencana aksi demo agar tidak terjadi lagi di Jayapura. Agar Papua hidup aman,damai dan sejahtera,” cetusnya.