JAYAPURA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua berencana menggandeng pihak ketiga untuk mengelola Wisma Atlet yang diresmikan Gubernur Lukas Enembe, Senin, 24 Agustus 2020.
Sekretaris Umum (Sekum) Koni Papua, Kenius Kogoya, mengatakan Kantor Koni dan Wisma Atlet yang dibangun Pemerintah begitu megah, tidak kalah dengan hotel mewah, sehingga diperlukan ada pihak ketiga untuk mengelolanya.
“Kita belum bisa masukan atlet PON karena masih menunggu pihak ketika melakukan presentasinya, kita dengar dulu presentasi dari pihak-pihak yang sudah bersedia mengelola wisma ini, barulah kita putuskan, karena ada ratusan atlet yang akan tinggal di wisma tersebut,’’ kata Kenius kepada pers disela-sela Rakernas KONI, Kamis kemarin.
Ia mengatakan, wisma atlet harus dikelola oleh pihak ketiga yang professional, karena fasilitas wisma ini sudah berstandar hotel bintang empat.
“Sudah pasti kita akan melibatkan pihak ketiga supaya wisma ini dikelola baik,’’ katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Alex Kapisa yang dikonfirmasi mengatakan bahwa untuk sementara wisma atlet akan dikelola oleh teman-teman di kantor KONI Papua.
Sebab, hingga saat ini pihaknya sedang mengusulkan kepada pemerintah untuk membentuk Unit Pelaksana Teknis yang bertanggung jawab dalam mengelola “venue-venue” Pekan Olahraga Nasional (PON).
Ia mengatakan, usulan pembentukan UPT tersebut karena belum ada badan khusus yang nantinya difokuskan untuk mengurus Venue milik Pemprov Papua ini, sehingga bisa saja UPT ini nantinya di bawah Dinas Olahraga dan Pemuda. “Memang kami akan buat UPT untuk bertanggungjawab untuk pemeliharaan venue ini,” katanya.