Pasific Pos.com
Kota Jayapura

Bagi Sembako, Herlin Monim Minta Mahasiswa Tetap Stay di Asrama

Herlin Monim
Ketua Komisi IV DPR Papua, Herlin Beatrix Monim, SE saat memberikan bantuan ke asrama mahasiswa STT GKI I.S Kijne, Selasa (21/4)

Jayapura : Sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi Papua di tengah pandemi virus corona atau covid-19, Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Papua Herlin Beatrix Monim, SE memberikan bantuan sembako di dua asrama mahasiswa yakni, Asrama STT GKI I.S Kijne dan Asrama Keerom yang ada di Kota Jayapura, Selasa (21/4).

Ketua Komisi IV DPR Papua, Herlin Beatrix Monim dari daerah pemilihan (dapil) satu meliputi Kabupaten Jayapura, Keerom dan Sarmi ini mengatakan, meskipun bantuan yang diberikan pihaknya tak seberapa, akan tetapi jangan dilihat dari nilainya sebab inilah bentuk kepedulianya terhadap generasi muda Papua.

Bahkan Politisi Partai NasDem ini pum berharap, aksi yang dilakukan oleh DPR Papua ini, secepatnya diikuti oleh eksekutif melalui dinas-dinas yang ada.

“Walaupun tak seberapa dengan bantuan yang kami berikan ini, namun kami berharap agar mahasiswa ini tetap tinggal di dalam asrama. Sehingga rantai penyebaran covid-19 di Papua ini bisa putus” kata Herlin Monim kepada Wartawan usai membarikan sembako kepada mahasiswa di asrama STT GKI Padang Bulang, Kota Jayapura.

Menurut Herlin, ini langkah yang sangat baik yang diambil oleh Sekwan DPR Papua, DR. Juliana J. Waromi, SE.M.Si dan juga pimpinam DPR Papua

“Melihat dalam kelembagaan, tentunya kami sebagai anggota DPR memberikan apresiasi atas kebijakan pimpinan yang sudah merespom begitu cepat situasi saat ini. Dan juga ibu Sekwan sebagai pengguna anggaran untuk merespon karena memang sebagai anggota dewan tugas kita harus turun langsung kemasyarakat,”ungkapnya.

Dan biasanya lanjut Herlin Monim, ketika turun ke masyarakat itu sekarang kita dimungkinkan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat.

“Nah, bantuan masyarakat itulah yang disaat situasi seperti begini, kita gunakan untuk kami harus turun ke masyarakat untuk menyerahkan bantuan,”terangnya.

Dijelaskan, memang kegiatan yang lakukan oleh pihaknya ini hanya dalam lingkup dewan dengan menggunakan anggaran yang ada pada dewan. Tapi terlepas dari tanggungjawab dari DPR yang melakukan tugas fungsi sebenarnya adalah legisasi anggaran dan penyusunan Perda yang seharusnya menjadi tugas fungsi.

Apalagi kata Monim, sekarang ini pihaknya dalam situasi dimana semua negara mewajibkan melakukan hal itu. Tapi disisi lain kita pun akan mengawasi sejauh mana tugas pemerintah yang mempunyai kewajiban untuk melakukan refungsikan anggaran untuk memberikan bantuan terhadap masyarakat.

“Kiranya apa yang dilakukan dewan ini, menjadi contoh yang baik bagi pemerintah, khususnya eksekutif karena kami dewan lebih cepat melakukan hal ini. Tentunya dinas terkait dalam hal ini Dinas Sosial ya pasti juga sudah pumya perencanaan, tapi harus cepat dilaksanakan karena masa yang kita lewati ini sudah hampir sebulan, sementara masyarakat belum merasakan dampak ini,” tandasnya.

Oleh karena itu, kata mantan Ketua Komisi II DPR Papua ini, secepat mungkin DPR Papua maju lebih dulu membuat kegiatan tersebut, dan setidaknya ini menjadi contoh bagi Pemprov dalam hal ini Dinas Sosial.

Padahal ungkap Monim, sebelumnya
pihaknya pun meminta eksekutif untuk melakukan kegiatan tersebut, namun justru DPR Papua yang telah melakukan lebih dulu kegiatan ini buat rakyat.

Namun pada kesempatan ini, pihaknya pun mengingatkan eksekutif untuk segera melakukan kewajiban mereka dengan refungsikan anggaran yang sudah dilakukan, maka sesegera mungkin anggaran-anggaran itu harus digunakan selain penanganan covid-19 secara langsung untuk mengatasi atau menyiapkan alat peindung diri bagi tim medis peralatan itu, tetapi juga yang menjadi bagian penting adalah masyarakat yang terdampak covid-19.

“Tapi apa yang kami buat bagi mahasiswa ini tidak seberapa, tetapi dengan harapan yang pasti pertama, kami berharap adik-adik mahasiswa dengan adanya bantuan yang diberikan ini tetap stay di rumah atau di asrama tinggal dalam satu dua hari kedepan atau bisa satu minggu tinggal, itu sangat membantu apa yang diharapkan oleh tim gugus atau tim satgas covid-19 ini bahwa kita dapat memutus mata rantai penyebaran virus ini,” harapnya.

Sementara itu, Ketua Senat STT GKI I.S Kijne Erik Aliknoe mengucapkan banyak terimakasih kepada DPR Papua dalam hal ini Ketua Komisi IV Herlin Betrix Monim yang sudah memberikan sembako untuk mereka.

Dia pun berharap, agar tugas dan amanah sebagai wakil rakyat di DPR Papua dapat dijalankan dengan baik.

“Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan ke kami,” ungkapnya.

Artikel Terkait

Dana Otsus Tak Kunjung Cair,  Biaya Studi 355 Mahasiswa Gunakan Dana Cadangan

Bams

Penerima Beasiswa Resah Dana Otsus Tak Kunjung Cair

Bams

Antusias Masyarakat Papua Ikut Vaksinasi Covid-19 Masih Tinggi

Bams

Lukas Enembe: Aasrama Mahasiswa Sebagai Rumah Doa dan Belajar

Bams

Kasus COVID-19 Mulai Naik Lagi, Papua Kembali Terapkan Pembelajaran Daring?

Bams

Tren Kasus Covid-19 Papua Menurun, Belum Ditemukan Kasus Omicron

Bams

Kadin Serahkan Satu Set Generator Oksigen ke RSUD Wamena

Bams

Satgas Covid-19 Perketat Pintu Masuk ke Papua

Bams

Pemprov Papua Tunggu Keputusan Pemerintah Pusat Soal PPKM Mikro

Bams

Leave a Comment