Jayapura, – Ketua DPR Papua, Jhony Banua Rouw, SE sangat setuju pernyataan Bupati Memberamo Tengah (Mamteng), Ricky Ham Pagawak atau yang akrab disapa RHP yang meminta Pemprov Papua dalam hal ini Gubernur Papua tidak memotong dana Otonomi Khusus (Otsus) Kabupaten/kota untuk kepentingan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX tahun 2020 ini.
Menurut Ketua DPR Papua, alasan Bupati Mamteng itu sangat logis karena ia (RHP) ingin dana Otsus tahun ini dipotong hanya khusus untuk membiayai pencegahan Covid-19 maupun pasien yang sudah positif selama diisolasi serta memberikan makan rakyat pasca penutupan wilayah yang sudah dilakukan di seluruh Papua, oleh karena itu DPR Papua mendukung usulan tersebut.
Jhon Banua Rouw mengatakan, PON XX tahun 2020 yang akan diselengarakan di Papua pasti akan tertunda, meskipun tinggal menunggu keputusan dari Presiden Joko Widodo.
“Ya sudah pasti PON XX akan ditunda, karena dengan situasi wabah pendemi Covid-19 ini,”kata JBR kepada Wartawan ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin (20/04)
Oleh karena itu lanjut Politisi Partai NasDem ini, Pemerintah Provinsi Papua harus mengalihkan dana Otsus yang dulu dipotong untuk persiapan PON.
“Dialihkan untuk membantu Kabupaten kota yang hari ini membutuhkan biaya yang besar dalam penanganan Covid-19, “ujar Jhony Banua.
Untuk itu, dalam situasi seperti ini, pihaknya pun meminta KONI Papua harus mengambil langkah untuk memulangkan para atlet.
Sebab kata Jhony Banua, dalam situasi seperti ini sudah tentu mereka tidak akan maksimal latihan.
“Kan kalau mereka sudah dipulangkan, otomatis dana PON yang dipergunakan untuk memberikan makan atlet, itu bisa kita pakai untuk membantu masyarakat yang terdampak pendemi Covid-19,” tuturnya.