Jayapura, – Penyebaran virus corona atau covid-19 bukan saja dapat merenggut nyawa manusia dan mematikan perekonomian di berbagai negara, tapi juga dapat membatalkan jadwal pelaksanaan ivent Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 di Bumi Cenderawasih.
Padahal pelaksanaan PON XX direncanakan akan berlangsung pada Oktober mendatang, namun kini terancam diundur karena pandemi Covid-19.
Menanggapi hal itu, Ketua Harian Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) Papua, DR. Yunus Wonda, SH MH mengatakan, ini merpakan fenomena alam yang tidak mungkin kita semua bisa hindari. Apalagi kondisi hari ini yang dialami oleh bangsa Indonesia bahkan di berbagai negara juga mengalami hal yang sama yakni mewabahnya virus corona.
“Jadi kita sebagai PB PON XX hanya menuruti apa pun yang diputuskan oleh Pemerintah Pusat, kami siap melaksanakan jika memang PON XX 2020 ini harus diundur,” tegas Yunus Wonda kepada Pasific Pos, ketika dihubungi lewat via selulernya, Kamis (2/4/20).
Menurutnya, jika memang pemerintah pusat dalam hal ini Presiden, Joko Widodo melihat kondisi ini tidak memungkinkan dan akhirnya beliau memutuskan untuk ditunda pelaksanaanya, maka PB PON siap mengikuti itu.
Lanjut dikatakan, ini tentunya dengan berbagai pertimbangan dikarenakan keadaan dan kondisi yang ada sekarang ini dengan menyebarnya virus corona di berbagai belahan dunia termasuk Indonesia.
Diakui, ini akan menjadi persoalan besar bagi seluruh persiapan atlit-atlit se- Indonesia.
“Itu sudah pasti, baik dalam pelatihan, dan lain sebagainya sudah pasti akan menjadi molor. Bahkan juga pembangunan-pembangunan venue di Provinsi Papua progresnya semakin menurun. Karena ya saat ini semua orang mencari keselamatan, diri masing-masing,” ujar Wonda.