JAYAPURA – Di Tengah kekhawatiran masyarakat mengenai wabah virus corona COVID-19, Puslatprov Koni Papua mengintruksikan semua cabang olahraga untuk mengurangi intensitas latihan.
Pelatih Futsal Papua, Daud Arim mengatakan, Puslatprov Koni Papua telah mengambil sejumlah kebijakan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19.
Dimana, salah satunya dengan mengurangi durasi latihan. Selain itu, pemain juga diminta untuk tetap berada di tempat penginapan.
Ya, biasanya tim latihan pagi dan sore. Tapi sekarang ini pemain hanya berlatih di pagi hari saja,” ujarnya kepada pers di Jayapura, Kamis (26/3/2020).
Selain itu, kata Daud, program uji tanding juga ditiadakan untuk sementara. “Kita latihan saja untuk menjaga kebugaran, tidak ada uji tanding lagi sampai menunggu kebijakan dari Puslatprov Koni Papua,” katanya.
Daud juga menyampaikan terima kasih kepada tim medis Puslatprov yang sudah datang melihat anak asuhannya.
“Kami senang dengan kedatangan tim medis dan masseur (tukang pijat), karena ada beberapa pemain yang cedera maupun sakit bisul,” tuturnya.
Daud juga minta kepada pemain untuk tetap menjaga kesehatan dan tidak melakukan kontak langsung dengan masyarakat untuk sementara waktu ini, terkait adanya wabah virus Corona ini.
“Tentu kami tim futsal PON mendukung penuh kebijakan berlatih hanya di pagi hari saja untuk sementara waktu dan berharap segera ada perkembangan yang lebih baik terkait virus Corona ini,” tutupnya.