MERAUKE,ARAFURA,-Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke, dr.Nevil Muskita mengemukakan bahwa saat ini RSUD tengah menangani dua pasien yang termasuk dalam pengawasan atau disebut Pasien Dalam Pengawasan (PDP) karena mengalami gejala sakit serius seperti demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan dan radang di paru.
Jika belum lama ini didapati satu orang yang termasuk PDP maka Senin malam lalu bertambah lagi satu orang dan ditetapkan juga sebagai PDP.
Jadi sampai saat ini total sudah ada dua pasien yang tengah dalam pengawasan.
Tambahan satu pasien ini diketahui pernah ke Jakarta pada tanggal 9 Maret lalu pada tanggal 12 mengalami demam, batuk dan pilek. Kemudian tanggal 14 mengeluh nyeri tenggorokan, selanjutnya pulang ke Merauke tanggal 15 Maret dan tanggal 16 malam dibawa ke rumah sakit.
Ketika dilakukan ronsen foto, ditemukan ada indikasi radang di paru sehingga kita tetapkan sebagai PDP,”ujar dr.Nevil di hadapan peserta rapat terkait pembentukan Tim Gugus Penanganan Virus Corona di ruang rapat Winai Kantor Bupati Merauke kemarin.
Ia menjelaskan, untuk sampel darah yang sempat mengalami gagal kirim, kemarin sudah dikirim ke Jakarta untuk diperiksa lebih lanjut. Tentunya diharapkan hasil dari pemeriksaan tersebut negatif sehingga tidak menyebabkan kekuatiran di kalangan masyarakat terkait dengan virus corona yang semakin marak.