SENTANI – Guna memantapkan rencana pembentukan atau pemekaran daerah otonomi baru Provinsi Tabi Saireri, maka kepala daerah dari 9 wilayah yang mendiami wilayah Tabi dan Saireri melakukan pertemuan dan rapat koordinasi bersama berkaitan dengan rencana pemekaran DOB Provinsi Tabi Saireri, yang berlangsung di salahsatu Ballroom Suni Garden Lake Hotel and Resort Hawaii, Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (14/3) sore.
Ketua DOB Provinsi Tabi Saireri, Mathius Awoitauw, S.E, M.Si, mengatakan, rapat atau pertemuan tersebut dilaksanakan untuk membicarakan dan memantapkan langkah-langkah konkrit sehubungan rencana pemekaran atau pembentukan daerah otonomi baru (DOB) Provinsi Tabi Saireri.
“Perkembangan terakhir dari pemerintah pusat sudah lebih serius untuk adanya pembentukan DOB sehingga kita harus merapatkan barisan. Komunikasi harus menjadi satu padu dan harus jaga kekompakan baik semua unsur yang ada di masyarakat harus kompak untuk menyuarakan percepatan DOB Tabi Saireri ini,” kata Mathius Awoitauw yang juga Bupati Jayapura kepada awak media usai rapat koordinasi dan pertemuan yang membahas percepatan pembentukan DOB Provinsi Tabi Saireri, Sabtu (14/3) sore.
Mathius mengatakan, tim kajian yang sudah ada akan mempersiapkan data potensi yang ada di wilayah Tabi Saireri itu. Baik potensi sumberdaya alam (SDA) maupun potensi sumberdaya manusia (SDM).
Menurutnya, kedua potensi itu akan menjadi andalan tolak ukur pembentukan provinsi atau daerah otonomi baru kedepannya.
“Kita punya laut yang menyediakan sumber daya yang luar biasa, sektor pariwisata dan juga beberapa sumberdaya alam lainnya,” tuturnya.
Kemudian ada juga sumberdaya alam yang lain berupa mineral maupun sumber daya air. Ada juga sumberdaya energi seperti yang ada di Kabupaten Mamberamo Raya dan juga bahan tambang yang ada di hampir semua kawasan di wilayah Tabi dan Saireri. Itu semua, akan dikelola secara maksimal untuk menjadi andalan guna kesejahteraan masyarakat.