JAYAPURA – Total 48 atlit putri dari 18 Provinsi diturunkan pada lanjutan lomba layar putri PON XX 2021, memperebutkan 7 emas di 7 nomor lomba.
Ketua Panitia Pelaksana Lomba Layar PON XX Papua, Mulyani, S.Sos. M.Si., di Venue Layar Pantai Hamadi Kompleks TNI AL, Jayapura Selatan, Kota Jayapura, sabtu (9/10) mengatakan, lanjutan lomba hari ini adalah nomor lomba khusus untuk putri, memperebutkan 7 medali emas di nomor lomba yang sama dengan putra.
“Jadi ini lanjutan untuk kelas putri, sekitar 48 atlit dari semua provinsi yang iikut, sudah turun ke laut hari ini di masing-masing kelasnya.” Kata Mulyani.
Nomor yang dilombakan bagi putri adalah techno 293, RS One, RX: 8.5, Optimis Putri, Laser 4.7, Laser Radial Putri serta nomor terbuka putri Internasional 420 Putri.
Lomba layar putri akan berlangsung selama 4 hari yakni hari ini, Sabtu (9/10) — Selasa (12/10) mendatang dengan total 12 race di masing-masing nomor lomba.
Sementara menyinggung jumlah dan peluang atlit putri Papua di setiap nomor lomba, kata Mulyani yang juga ketua Pengprov Porlasi Papua ini, sebagai Tuan Rumah pihaknya menargetkan medali emas di semua nomor lomba, namun hal tersebut tidaklah mudah, mengingat semua kontingen yang datang di PON ini menargetkan hal yang sama.
“Target kami di nomor putra tercapai, kami juga menargetkan yang sama di putri.” Kata Mulyani dengan merinci bahwa di 7 nomor putra kemarin, atlitnya mendapat 2 medali emas.
Hari pertama lomba nomor putri hari ini yang berlangsung dalam 3-4 race di masing-masing kelas, atlit Papua Emma Yawan di nomor lomba Optimis putri (4 race) sementara memimpin, diikuti Risqa Gaol dari Kepri dan Syinta Mahdalena dari DKI.
Di nomor lomba laser 4.7 putri, atlit Jabar Amirotun Nisa Ahsara dari Jabar memimpin, disusul Dila Syahfitri dari Kepri dan Aurora Waromi dari Papua. Nomor lomba Laser Radial Putri, dipimpin Kirana Wardojo dari Baten, disusul Fitri Alwiyah dari Jabar dan Nurul Rahma dari DKI.
Di nomor lomba Techno 293 putri Asari Rahayu Kemes dari DKI sementara memimpin, diikuti Risca Ananda dari Jatim dan Alifah Airalia dari Sulut. Di Nomor RS One putri dipimpin Neni Marlini dari Kaltim, disusul Nebia Selfiani dari DKI dan Aiyah Hamida dari Jatim. Di nomor RS:X 9.5 Putri, atlit Jatim Hoiriyah dari Jatim memimpin, disusul Syahdine Arethusa dari Lampung dan Ratiah dari Banten.
Sementara dinomor terbuka putri internasinal 420 putri, pasangan Dia Tri Utami dan Nur F. Syarike dari Kaltim memipin, disusul pasangan Kasih Aulia Maulana dan Siti F. Syamsudin dari Sulsel dan diposisi ke tiga pasangan Eni dan Nofi Risno dari Papua.
Cabor layar sendiri diikuti 18 Provinsi dengan total 108 atlit, putra 60 dan putri 48 serta 72 official, lomba layar memperebutkan 17 medali emas dari 15 nomor yang diperlombakan, baik nomor putra dan putri maupun nomor terbuka. (humas pb pon papua)
